Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN Australia Ditemukan Tewas di Penginapan di Buleleng Bali

Kompas.com - 17/05/2023, 13:29 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Seorang warga negara (WN) Australia berinisial GCP (56) ditemukan tewas di penginapan Lovina Bay Dolphin di Desa Anturan, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Rabu (17/5/2023) sekitar pukul 10.15 Wita.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, WN Australia tersebut diduga meninggal karena sakit.

"Hasil pemeriksaan awal, diperkirakan korban meninggal akibat dari ada penyakit bawaan yang diderita," kata Sumarjaya di di Buleleng, Rabu.

Baca juga: Mantan Napi Korupsi Daftar Caleg di Buleleng, Hanura: Kami Publikasikan Terbuka soal Dia Dipenjara

Hanya saja, hingga saat ini penyakit yang diderita korban belum diketahui. Jenazah korban telah dievakuasi ke RSUD Buleleng untuk diperiksa lebih lanjut.

"Belum diketahui secara pasti sakitnya apa, masih dicari rekam medisnya," imbuh Sumarjaya.

Baca juga: Akal Bulus Dukun di Buleleng Perkosa Perempuan 18 Tahun, Berdalih Lakukan Pengobatan hingga Diajak ke Rumah Kos

Ia mengungkapkan, korban tinggal di penginapan tersebut sejak 13 April 2023. Menurut keterangan yang didapat polisi dari pihak pengelola penginapan, korban kerap mabuk-mabukan dengan kondisi mengalami gangguan kesehatan.

Penemuan jenazah korban berawal ketika seorang staf penginapan bernama Putu Budiasa tengah membersihkan area penginapan pada Rabu sekitar pukul 07.00 Wita.

Saat itu, dari luar jendela, Budiasa sempat melihat korban masih bergerak. Berikutnya, pada pukul 08.44 Wita, Budiasa kembali mendatangi kamar korban dan menawarkan sarapan pagi.

Namun, korban tidak merespons dari dalam kamar. Budiasa lalu masuk ke dalam kamar korban untuk memastikan keadaannya. Budiasa juga berusaha membangunkan korban, namun korban tidak bereaksi.

Budiasa sempat khawatir karena korban sebelumnya dalam kondisi sakit dan dalam perawatan medis.

Hal ini lalu dilaporkan ke polisi.

Aparat Polsek Kota Singaraja lantas mendatangi penginapan bersama petugas medis dari Puskesmas Buleleng II untuk mengecek kondisi korban.

"Dari keterangan tim medis Puskesmas Buleleng II, diperkirakan korban sudah dalam keadaan meninggal dunia beberapa jam sebelum ditemukan," ujarnya.

Ia menambahkan, dalam tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com