Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinas LH Angkut 155 Ton Sampah dari Perayaan Tahun Baru di Buleleng

Kompas.com - 02/01/2024, 14:37 WIB
Hasan,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Buleleng mengangkut 155 ton sampah dari acara perayaan Tahun Baru 2024 di sejumlah fasilitas umum di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

Kepala Dinas LH Buleleng, Gede Melandrat mengatakan, sampah tersebut dikumpulkan dari perayaan pergantian tahun di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Taman Bung Karno dan Taman Kota Singaraja.

"Petugas mengumpulkan sebanyak 470 meter kubik atau setara 155 ton sampah. Jumlah tumpukan sampah itu meningkat dibanding perayaan malam tahun baru 2022," ujar dia, Selasa (2/1/2024) di Buleleng.

Baca juga: Malam Tahun Baru di Surabaya, Petugas Bersihkan 15 Ton Sampah di Jalanan

Ia menyebutkan, tingginya timbunan sampah yang terjadi karena masyarakat antusias merayakan tahun baru. Pada perayaan malam tahun baru Minggu (31/12/2023) malam, cuaca di Buleleng cerah tanpa hujan.

Sehingga banyak orang yang datang ke fasilitas umum untuk merayakan pergantian tahun.

"Jika dibandingkan dengan 2022 ada peningkatan karena kebetulan kali ini tidak hujan, jelas aktivitas masyarakat lebih banyak," imbuh dia.

Baca juga: Sampah Kembali Menggunung di Pasar Sehat Cileunyi, Timbulkan Bau dan Sebabkan Banjir

Pembersihan timbunan sampah dilakukan petugas Dinas LH Buleleng. mulai pukul 05.00 Wita hingga pukul 09.00 Wita.

"Sampah yang mendominasi sampah plastik bekas makanan dari pengunjung, ada juga sampah bekas kembang api," kata dia.

Sampah-sampah tersebut langsung dipilah oleh petugas sebelum dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bengkala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Suku Lamalera, Pemburu Paus yang Ulung dari Lembata

Denpasar
Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Negara Maritim tapi Belum Ada Kapal Riset Laut Canggih, Luhut: Memalukan

Denpasar
Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Luhut: Jangan Ada Menteri 'Track Record' Tidak Bagus

Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Luhut: Jangan Ada Menteri "Track Record" Tidak Bagus

Denpasar
Viral Nama New Moscow di Peta Canggu Bali, Polisi: Cuma Orang Iseng

Viral Nama New Moscow di Peta Canggu Bali, Polisi: Cuma Orang Iseng

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menilik Lab Narkoba Rahasia di Bali, Barang Terlarang Diracik di Bunker Vila

Menilik Lab Narkoba Rahasia di Bali, Barang Terlarang Diracik di Bunker Vila

Denpasar
9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

Denpasar
Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Denpasar
Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi 'Koki' Pabrik Narkoba Bali

Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi "Koki" Pabrik Narkoba Bali

Denpasar
Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Denpasar
Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Denpasar
3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

Denpasar
3 WNA dalam Kasus Pabrik Narkoba Bali Terlibat dalam Sindikat Fredy Pratama

3 WNA dalam Kasus Pabrik Narkoba Bali Terlibat dalam Sindikat Fredy Pratama

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com