Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bansos Caleg yang Jadi Juru Parkir di Bali Dicabut, Dinsos: Dianggap Sudah Mampu

Kompas.com - 08/01/2024, 05:07 WIB
Pythag Kurniati

Editor

BALI, KOMPAS.com- Nama seorang calon anggota legislatif (Caleg) yang berprofesi sebagai juru parkir, Ni Kadek Dewi (33) dicoret dari daftar penerima bantuan sosial (Bansos).

Kedek Dewi merupakan kader Partai Gerindra yang merupakan caleg DPRD Bali. Dia sehari-hari bekerja sebagai juru parkir di Jalan Gatot Subroto, Denpasar Bali.

Baca juga: Nasi Campur Bali dan Pisang Rai, Makanan di Resto Hidden Gem Jaksel

Kadek Dewi menyayangkan pencabutan bantuan sosial tersebut. Menurutnya selama ini dia harus menjadi tulang punggung bagi dua anaknya yang masih bersekolah.

"Jadi kalau boleh saya minta hati nurani sedikir saja, kalau pun PKH dan PBI harus diputus, minimal KIS sama KIP untuk anak saya masih tetap berjalan," kata dia, Sabtu (6/1/2024), seperti dilansir dari Antara.

Baca juga: Koster Diperiksa 3 Jam sebagai Saksi, Polda Bali: Kasus Masih Didalami

Penjelasan Dinsos

Kepala Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Provinsi Bali Luh Ayu Aryani mengungkapkan alasan dicoretnya nama Ni Kadek Dewi dari daftar penerima bantuan sosial.

"Calon legislatif perempuan itu dianggap sudah mampu oleh kepala dusunnya, jadi sesuai kewenangan bahwa untuk DTKS (Data Terpadu Kesejahteraan Sosial) dari kepala desa atau lurah yang masuk dan keluarkan karena mereka paling tahu kondisi warga," katanya.

Dia membantah tudingan pencoretan tersebut terkait dengan hal politis.

Baca juga: Caleg di Magetan Pasang Gambar Spiderman di Ratusan Balihonya, Sempat Dianggap Gila

Menurutnya, pencoretan nama dari penerima bantuan adalah hal yang umum saat warga tersebut dinilai sudah mampu memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

"Apabila warga tersebut tidak merasa demikian, mereka juga masih bisa melaporkan ke desa atau lurah setempat untuk mengajukan kembali dan dilakukan penilaian ulang," kata dia.

Dinsos Bali, katanya, akan berkoordinasi dengan Dinsos Denpasar.

Baca juga: Perjuangan Caleg Perempuan Berkontestasi di Tengah Keterbatasan

Sebab, nama calon anggota legislatif itu masih termuat dalam sistem SIKS-NG milik Kemensos, padahal pencoretan sebagai penerima bantuan sudah ditandatangani oleh Lurah Tonja pada Selasa (2/1/2024).

"Kami akan coba koordinasikan, coba lakukan asesmen seperti apa, karena sebenarnya pihak desa sebagai yang paling tahu soal warganya sudah memberi keterangan mampu kan tidak bisa kita, kecuali pihak desanya tidak memberikan keterangan itu," ujar dia.

Sumber: Antara


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com