Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bikin Onar, WN Rusia di Bali Diamankan Petugas Imigrasi

Kompas.com - 22/03/2024, 10:43 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KARANGASEM, KOMPAS.com - Seorang wisatawan asing warga negara (WN) Rusia berinisial IK (51) diamankan petugas keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja karena bikin onar.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Hendra Setiawan mengatakan, IK diamankan pada Kamis (21/3/2024) di Desa Amed, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali.

Petugas imigrasi mengamankan IK setelah menerima aduan dari masyarakat yang melaporkan bahwa IK kerap berbuat onar.

IK dilaporkan beberapa kali makan di restoran dan menggunakan jasa spa namun tidak membayar. Bahkan, IK memaksa menginap di sebuah penginapan tanpa izin.

"WNA yang diamankan tersebut dilaporkan masyarakat karena telah membuat keresahan dengan berulang kali tidak membayar jasa spa dan makanan di restoran," kata Hendra dalam keterangannya, Jumat (22/3/2024).

Baca juga: Imigrasi Batam Deportasi WNA Jepang Buronan Interpol

"Puncaknya saat yang bersangkutan tanpa izin, masuk dan memaksa untuk menginap di salah satu penginapan di Karangasem," lanjut dia.

Mendapat laporan itu, tim pengawasan keimigrasian Kantor Imigrasi Singaraja langsung mendatangi lokasi yang dimaksud.

Baca juga: Minimalisir Arus Keluar Masuk Malaysia Secara Ilegal, Imigrasi Nunukan Aktifkan ULP di Pulau Sebatik

Petugas imigrasi berkoordinasi dengan aparat pemerintah dan keamanan setempat. Selanjutnya tim bertemu dengan warga negara asing yang dilaporkan tersebut.

"Dilakukan pemeriksaan terhadap dokumen keimigrasian yang bersangkutan, diketahui bahwa warga negara asing tersebut masuk ke Indonesia dengan menggunakan Visa on Arrival pada tanggal 23 Februari 2024 melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai," bebernya.

Ia menambahkan, selama berada di Indonesia, IK mengaku hanya liburan.

Untuk diperiksa lebih lanjut, IK kemudian dibawa ke Kantor Imigrasi Singaraja di Kabupaten Buleleng, Bali.

"Saat ini yang bersangkutan masih kami amankan di Kantor Imigrasi," kata dia.

Hendra menyebut, pengamanan terhadap warga asing yang telah meresahkan ini adalah wujud penegakan hukum keimigrasian. Juga sebagai tindak lanjut laporan dari masyarakat.

"Kami mengapresiasi masyarakat yang menyampaikann laporan jika menemukan warga asing yang melakukan aktivitas atau perilaku yang meresahkan, tidak mentaati peraturan atau adat yang berlaku," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Denpasar
Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Denpasar
Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Denpasar
Tangisan Ibu Taruna STIP ke Menhub: Beri Kami Keadilan Seadil-adilnya

Tangisan Ibu Taruna STIP ke Menhub: Beri Kami Keadilan Seadil-adilnya

Denpasar
Ketua Golkar Bali Daftar Bakal Calon Bupati Buleleng ke Nasdem

Ketua Golkar Bali Daftar Bakal Calon Bupati Buleleng ke Nasdem

Denpasar
Ketua DPRD Buleleng Daftar Bakal Calon Bupati di PDI-P

Ketua DPRD Buleleng Daftar Bakal Calon Bupati di PDI-P

Denpasar
Kecewa Pemerintah, Warga di Bali Ramai-ramai Unggah Jalan Rusak ke Media Sosial

Kecewa Pemerintah, Warga di Bali Ramai-ramai Unggah Jalan Rusak ke Media Sosial

Denpasar
Bey Masih Cari Solusi untuk Warga Terdampak Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

Bey Masih Cari Solusi untuk Warga Terdampak Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

Denpasar
Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Denpasar, Kakak: Sempat 'Video Call'

Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Denpasar, Kakak: Sempat "Video Call"

Denpasar
Penjual Obat Kuat Ilegal di Bali Ditangkap Setelah Beroperasi 2 Tahun

Penjual Obat Kuat Ilegal di Bali Ditangkap Setelah Beroperasi 2 Tahun

Denpasar
Kebakaran Rumah Kontrakan di Bali Tewaskan 1 Keluarga, Damkar: Akses ke TKP Sulit

Kebakaran Rumah Kontrakan di Bali Tewaskan 1 Keluarga, Damkar: Akses ke TKP Sulit

Denpasar
Satu Keluarga Meninggal dalam Kebakaran di Sasetan Denpasar, Warga Sempat Dengar Teriakan Minta Tolong

Satu Keluarga Meninggal dalam Kebakaran di Sasetan Denpasar, Warga Sempat Dengar Teriakan Minta Tolong

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com