Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Angkut Pemudik Terlibat Kecelakaan Beruntun dan Jatuh ke Jurang, 7 Penumpang Luka-luka

Kompas.com - 27/04/2023, 13:40 WIB
Hasan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JEMBRANA, KOMPAS.com - Sebuah bus M-Trans bernopol DK 7061 OD yang mengangkut pemudik terjatuh ke jurang di Jalan Raya Denpasar- Gilimanuk, Desa Melaya, Kecamatan Melaya, Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali, Kamis (27/4/20243) sekitar pukul 03.30 Wita.

Bus tersebut terlibat kecelakaan lalu lintas beruntun, yang juga melibatkan bus Bagong bernopol N 7953 UG dan sepeda motor Honda Vario DK 6824 ADK.

Dalam kecelakaan tersebut bus M-Trans DK 7061 OD yang mengangkut pemudik terperosok ke jurang. Kejadian ini mengakibatkan tujuh penumpang bus mengalami luka-luka.

"(Bus yang terperosok ke jurang) membawa penumpang arus balik dari Jawa ke Bali," ujar Kasi Humas Polres Jembrana Iptu I Made Astawa Astawan, Kamis di Jembrana.

Baca juga: Motor yang Dikendarai Tabrakan, Polisi di Belu NTT Tewas

Pengendara sepeda motor Honda Vario DK 6824 ADK, Mohammad Rosi (29) asal Desa Mumbulsari, Kecamatan Mumbulsari, Kabupaten Jember, Provinsi Jawa Timur, mengalami luka dan patah tangan.

"Pengendara sepeda motor dirujuk ke Rumah Sakit Umum (RSU) Negara, Kabupaten Jembarana," imbuhnya.

Penumpang motor bernama Amidah (27) yang dibonceng juga mengalami luka lecet lutut kaki kiri dan kanan.

"Penumpang motor dalam kondisi hamil dan masih observasi di Puskesmas Melaya," jelasnya.

Akibat dari kejadian tersebut sepeda motor Honda Vario rusak pecah lampu belakang, dan Bus Bagong ringsek bagian depan dan pecah kaca depan, serta bus M-Trans ringsek.

Sementara, dari Bus M-Trans DK 7061 OD, pengemudi bernama Totok Budiano (53) dan mengalami kesakitan di bagian dada.

Sebanyak tujuh orang penumpang bus M-Trans mengalami luka-luka dan kini dirawat di Puskesmas Melaya.

Para penumpang yang mengalami luka itu, yakni Heni Wijayanto mengalami luka di kaki kiri, Dwi Bagus Herlambang luka do kepala dan dirujuk ke RSU Negara, Sofyan Weli Sumantri luka di kelopak mata kanan, Slamet Suranto luka di kepala.

Kemudian Farqan Pradana Renanto Putra luka di hidung, Muhamad Arif luka di kepala dan nyeri dada, dan Nanik Marmiati luka robek telinga kanan.

Pengemudi Bus Bagong, bernama Heri Rudiansyah (42) mengalami kesakitan pada kaki kanan dan dirawat di Puskesmas Melaya. Lalu penumpang Bus Bagong bernama Adelina (26)!yang sedang hamil mengeluh pusing dirawat di Puskesmas Melaya.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Kampar, Avanza Tabrak Truk Parkir, 3 Orang Tewas

Ia menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula bus Bagong dan Bus M-Trans dan sepeda motor Honda Vario sama-sama bergerak dari arah barat ke timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.

Setibanya di jalanan TKP, bus M-Trans menabrak motor Honda Vario dari belakang dan mengurangi kecepatan. Pada saat yang bersamaan Bus Bagong dengan kecepatan tinggi tidak menabrak Bus M-Trans pada bagian belakang.

"Sehingga mengakibatkan bus M-trans terperosok jatuh ke jurang pada sisi kanan atau selatan jalan," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Denpasar
Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Denpasar
Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com