Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Kompas.com - 10/05/2024, 12:32 WIB
Pythag Kurniati

Editor

BALI, KOMPAS.com- Ni Nengah Rusmini meyakini senior yang menganiaya putranya Putu Satria Ananta Rastika (19) di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) lebih dari satu orang.

"Saya yakin (penganiaya anak saya) lebih dari satu, Pak (Menhub)," kata Rusmini sambil menangis di hadapan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi yang berkunjung ke rumah duka, Desa Gunaksa, Kecamtan Dawan, Klungkung, Bali, Kamis (9/5/2024).

Baca juga: 4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Rusmini kemudian bercerita mengenai keadaan tubuh putranya yang mengalami luka parah.

"Enggak mungkin (hanya satu pelaku), hidungnya berdarah, bibirnya sampai hancur," ujar dia.

Kepada Menhub, Rusmini minta semua pelaku yang terlibat dalam kematian putranya diadili.

"Mohon pelaku ditangkap, beri kami keadilan seadil-adilnya, Pak," ratap Rusmini.

Baca juga: Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Menanggapi hal tersebut Menhub mengaku kasus tersebut sudah ditangani oleh kepolisian.

Untuk diketahui, sudah ada empat orang yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus ini.

Mulanya polisi menetapkan satu senior bernma Tegar Rafi Sanjaya (21) sebagai tersangka.

Satreskrim Polres Jakarta Utara lalu menetapkan tiga tersangka baru yang juga merupakan taruna STIP berinisial A, W, dan K.

Baca juga: Sudah Ada 4 Tersangka, Proses Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Kebijakan baru, salah satunya atribut

Menindaklanjuti insiden tersebut, Menhub menegaskan akan menghilangkan atribut kepangkatan untuk memutus rantai senioritas di sekolah kedinasan itu.

"Atribut ini juga membuat adanya gap senior dan junior, oleh karenanya serta merta minggu depan semua atribut kita hilangkan," tandas Menhub usai melayat ke rumah duka.

Selain ketentuan pemakaian seragam di sekolah kedinasan itu, taruna dan taruni tidak diwajibkan untuk tinggal di asrama.

Baca juga: Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Mereka bakal ditempatkan di rumah kos yang dekat dengan kampus.

"Kami akan membuat suatu yang lebih humanis. Satu hari pakaian putih, satu hari pakaian batik, di hari libur mereka pakai pakaian bebas," ujar dia.

Halaman Berikutnya
Halaman:


Terkini Lainnya

Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Denpasar
Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Denpasar
Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Denpasar
Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Denpasar
Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Denpasar
Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Denpasar
Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Denpasar
Disambut Jokowi di 'Gala Dinner' WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Disambut Jokowi di "Gala Dinner" WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Denpasar
Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Denpasar
Di Depan Delegasi WWF,  Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Di Depan Delegasi WWF, Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Denpasar
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Denpasar
Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Denpasar
Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Denpasar
Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Denpasar
Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com