Walau begitu, pengunjung tetap harus menjaga sopan santun dan aturan di Vihara Dharma Giri.
Salah satunya dengan menggunakan pakaian yang sopan dan tidak menggunakan celana pendek.
Bagi yang telanjur atau tidak sengaja bercelana pendek, di area masuk Vihara disediakan kain yang bisa digunakan seperti kamen dalam tradisi Hindu Bali.
Tidak ada pungutan tiket masuk untuk memasuki kawasan Vihara ini, namun tersedia kotak untuk para umat dan pengunjung Vihara yang ingin memberikan donasi secara sukarela.
Aturan lainnya adalah melepas alas kaki sebelum memasuki kawasan anjungan untuk bisa melihat langsung kemegahan Patung Buddha Tidur ini.
Sama seperti memasuki ruang persembahyangan, hal ini sudah menjadi aturan umum di kalangan Umat Buddha.
Selain itu, pengunjung juga harus mengingat bahwa sebagaimana tempat beribadah umat Buddha, Vihara ini difungsikan untuk berbagai upacara keagamaan.
Upacara yang diselenggarakan mulai dari Puja Bhakti, Waisak, dan berbagai hari raya umat Buddha lainnya.
Sumber:
belitung.tribunnews.com
bali.tribunnews.com
bali.tribunnews.com .
infowisata.tabanankab.go.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.