Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Taksi Bali yang Ancam WNA dengan Pisau Ditangkap di Bandara Surabaya

Kompas.com - 05/01/2024, 15:10 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Farid Assifa

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Aparat kepolisian menangkap sopir taksi yang diduga mengancam dua wanita warga negara asing (WNA) menggunakan senjata tajam di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.

Pelaku diketahui berinisial YT (29) ditangkap hendak kabur melalui Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (4/1/2024).

"Jadi pada saat yang bersangkutan hendak naik pesawat diduga akan keluar dari Surabaya kemudian diamankan, lalu Asvec menyerahkan ke Polda Jatim," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Aviatus, pada Jumat (5/1/2024).

Baca juga: Sopir Taksi Diduga Ancam 2 WNA Pakai Senjata Tajam di Bali

Ia mengatakan, penangkapan berawal dari adanya video viral di media sosial yang memperlihatkan dua orang WNA diduga menjadi korban pemerasan dan pengancaman oleh sopir taksi.

Dari hasil analisis video tersebut, diketahui taksi warna biru itu merupakan angkutan umum di Bandara Ngurah Rai, Tuban.

Selain itu, lokasi kejadian terjadi di sepanjang rute perjalanan Jalan Kayu Aya, Kelurahan seminyak, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (2/1/2024).

Jansen mengungkapkan pihaknya masih mendapat kendala untuk mengumpulkan bukti lantaran kedua korban sampai ini belum membuat laporan terkait kasus ini.

"Bisa saja (diproses hukum lebih lanjut) cuma kan ada kesulitan karena ini kasus pidana otomatis harus ada korban," kata dia.

Dalam kasus ini, polisi bakal menjerat terduga pelaku dengan Pasal 368 KUHP tentang pemerasan, atau Pasal 369 KUHP tentang, atau Pasal 2 ayat 1 UU darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang membawa senjata tajam dengan ancaman maksimal 10 tahun penjara

Sebelumnya diberitakan, video yang memperlihatkan seorang sopir taksi mengancam dua penumpang warga negara asing (WNA) menggunakan senjata tajam (sajam) viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, seorang dari turis wanita di dalam taksi tersebut merekam pembicaraan mereka dengan sopir taksi.

Terdengar, mereka berselisih terkait ongkos taksi yang dipatok sopir tersebut sebesar 50 dolar Amerika Serikat. Dua WNA itu menolak dengan menawarkan uang senilai Rp 50.000.

Baca juga: Cerita Sopir Taksi Online di Medan Dihajar Usai Tegur Penumpang yang Muntah di Mobilnya

Sopir tampak mengeluarkan pisau dan mengancam akan melukai dua WNA terebut. Sontak dua WNA itu berteriak histeris dan minta tolong sambil menunjukkan uang Rp 50.000.

Lalu, kedua penumpang itu berhasil keluar dan minta tolong kepada sekuriti yang sedang berada di lokasi.

"Tolong keluarkan kami. Cuma itu yang kami punya. Tolong," kata salah satu WNA itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Denpasar
Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com