Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Danau Sedunia yang Diusulkan Indonesia Disepakati dalam WWF Bali

Kompas.com - 24/05/2024, 09:34 WIB
Pythag Kurniati

Editor

BALI, KOMPAS.com- Hari Danau Sedunia yang diusulkan oleh Indonesia telah disepakati oleh delegasi menteri di World Water Forum (WWF) ke-10 di Badung, Bali.

Selanjutnya World Lake Day tersebut akan dibahas lebih lanjut melalui Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).

"Ini harus melewati mekanisme sidang umum PBB karena banyak resolusi yang diajukan ke PBB," ungkap Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Kementerian PUPR Endra Saleh Atmawidjaja, Kamis (23/5/2024).

Baca juga: Wali Kota Makassar Danny Pomanto jadi Narasumber dan Penanggap di 10th WWF 2024

Awal mula usulan

Endra, dalam laman resmi kemenparekraf.go.id mengungkap, usulan Hari Danau Sedunia atau World Lake Day itu dilatarbelakangi oleh kondisi danau-danau di dunia, termasuk Indonesia.

Beberapa danau masuk dalam kondisi kritis.

"Danau-danau kita berperan sebagai tampungan air luar biasa, kita bersusah payah membangun bendungan tapi tampungan air alaminya sendiri yakni danau harus kita rawat," kata Endra.

Pemerintah kemudian membuat rancangan Deklarasi Bali yang memuat target Indonesia untuk melahirkan tindak lanjut nyata seusai World Water Forum ke-10.

Baca juga: Indonesia Serukan Penyelamatan Danau di World Water Forum ke-10

Penyelamatan danau prioritas

Melansir Antara, pemerintah Indonesia fokus untuk menyelamatkan 15 danau prioritas di Indonesia sesuai Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2020 tentang Penyelamatan Danau Prioritas Nasional.

Salah satu danau yang menjadi sasaran adalah Danau Batur di Kabupaten Bangli, Bali.

"Kenapa 15 danau menjadi prioritas? karena kondisinya kritis," kata Direktur Rehabilitasi Perairan Darat dan Mangrove Kementerian LHK inge Renowati di sela World Water Forum, Kamis (23/5/2024), seperti dikutip dari Antara.

Menurutnya, ada 2.000 danau di Indonesia berdasarkan riset Kementerian LHK dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Baca juga: Bersama Mendagri dan Menteri ATR/BPN, Walkot Makassar Diskusikan Kebijakan Pemda soal Isu Air di WWF 2024

Perlu adanya pengendalian pencemaran air baik di badan danau maupun daerah tangkapan air. Pencemaran air bisa terjadi akibat kegiatan pertanian atau perikanan di badan danau.

Begitu pula di daerah tangkapan yang menyuplai air danau berisiko terjadi pencemaran salah satunya karena aktivitas rumah tangga.

Semua yang ada di daerah tangkapan pun akan tumpah ke danau di antaranya bahan polutan sampai erosi sedimentasi yang mengakibatkan pendangkalan.

Inge menekankan bahwa Hari Danau nantinya bukan semata sebagai selebrasi namun menekankan dan mengingatkan terkait tata kelola danau.

"Penetapan Hari Danau itu untuk mengingatkan kita aksi yang lebih tepat, komitmen yang lebih baik, lebih konkret," katanya.

Sumber: kemenparekraf, Antara


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 26 Juni 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Denpasar
Hakim Larang Wartawan Memotret 2 WN AS yang Pukul Pecalang di Bali

Hakim Larang Wartawan Memotret 2 WN AS yang Pukul Pecalang di Bali

Denpasar
Pilkada Denpasar Dibayangi Pemilih Golput

Pilkada Denpasar Dibayangi Pemilih Golput

Denpasar
Petugas Pantarlih Cocokkan Data Pemilih Disabilitas Menjelang Pilkada Bali 2024

Petugas Pantarlih Cocokkan Data Pemilih Disabilitas Menjelang Pilkada Bali 2024

Denpasar
Sempat Terdampak Gangguan PDN, Sistem Keimigrasian Bandara Bali Dicek Ombudsman

Sempat Terdampak Gangguan PDN, Sistem Keimigrasian Bandara Bali Dicek Ombudsman

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 25 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Napi Lapas Perempuan di Bali Kepergok Simpan Sabu di Alat Vital

Napi Lapas Perempuan di Bali Kepergok Simpan Sabu di Alat Vital

Denpasar
PJ Gubernur Bali Usul Wisman Tak Bayar Pungutan Disanksi Tipiring

PJ Gubernur Bali Usul Wisman Tak Bayar Pungutan Disanksi Tipiring

Denpasar
Pria di Buleleng Perkosa Adik Kandung, Sempat Ancam Bunuh Korban

Pria di Buleleng Perkosa Adik Kandung, Sempat Ancam Bunuh Korban

Denpasar
Kasus Kebakaran Gudang Elpiji yang Tewaskan 18 Orang, Polisi Tak Temukan Bukti Pengoplosan

Kasus Kebakaran Gudang Elpiji yang Tewaskan 18 Orang, Polisi Tak Temukan Bukti Pengoplosan

Denpasar
Percikan Api Dinamo Starter Pemicu Kebakaran Gudang Elpiji di Denpasar

Percikan Api Dinamo Starter Pemicu Kebakaran Gudang Elpiji di Denpasar

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 22 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 22 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 21 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 21 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Pungutan Wisman Diusulkan Naik 50 Dolar AS, PHRI: Mereka Bakal Kabur ke Thailand

Pungutan Wisman Diusulkan Naik 50 Dolar AS, PHRI: Mereka Bakal Kabur ke Thailand

Denpasar
147 Tersangka Narkoba di Bali Ditangkap dalam 16 Hari

147 Tersangka Narkoba di Bali Ditangkap dalam 16 Hari

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com