Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Kecelakaan Bus di Tabanan, Tabrak 10 Kendaraan dan Seorang Pejalan Kaki

Kompas.com - 20/06/2022, 19:01 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TABANAN, KOMPAS.com - Sebuah bus pariwisata dengan nomor polisi B 7134 WGA terlibat kecelakaan beruntun di Kilometer 39,9, Jalan Denpasar-Singaraja, Banjar Pacung, Desa Baturiti, Kecamatan Baturiti, Tabanan, Bali, Sabtu (18/6/2022) pukul 11.30 Wita.

Bus yang dikendarai AS (37), mengangkut rombongan siswa dan guru salah satu SMP di Surabaya, Jawa Timur. Bus tersebut menabrak 10 kendaraan dan seorang pejalan kaki.

Akibat kejadian itu, delapan orang terluka dan satu warga meninggal di lokasi kejadian.

Kapolres Tabanan AKBP Renefli Dian Candra mengatakan, peristiwa bermula ketika bus melaju dari arah Singaraja menuju Denpasar.

Saat melintasi jalan menurun, tiba-tiba bus tidak bisa dikendalikan karena diduga mengalami rem blong.

Bus tersebut kemudian menabrak mobil Toyota Rush yang melaju dari arah berlawan. Akibat tabrakan itu, tiga penumpang dalam mobil Toyota Rush tersebut mengalami luka-luka.

Bus yang melaju dengan zig-zag itu kemudian menabrak Suzuki APV yang dikemudikan Putu Widiarta. Mobil Suzuki APV itu mengangkut lima wisatawan mancanegara.

"Menabrak Rush dengan penumpang tiga orang, tiga orangnya selamat semua. Kemudian menabrak APV enam orang, satu driver dan lima penumpang yang dirujuk ke RS," kata dia pada Senin (20/6/2022).

Baca juga: Sebelum Tabrakan Beruntun di Tabanan, Penumpang Cium Bau Terbakar lalu Bus Melaju Zig-zag

Selanjutnya, ujar Renefli, sopir bus membanting setir ke kanan hingga menabrak mobil Daihatsu Ayla dan secara beruntun menabrak Suzuki Swift, sepeda motor Honda Scoopy.

Lalu menabrak mobil Daihatsu Feroza, Toyata Avanza, dan sepeda motor Honda Scoopy.

Kemudian, sopir bus membanting setir ke kiri hingga menabrak mobil Suzuki Swift, pejalan kaki bernama Ni Wayan Wandani (30), dan terakhir Honda CR-V.

Setelah itu, bus tersebut meluncur terus hingga menabrakkan diri ke pendopo agar tidak terbanting terlalu keras sehingga siswa tidak terluka parah.

"Setelah menabrak mobil terakhir, sopir mencari pendaratan dengan menabrak dinding tebing dan jatuh di jurang kedalaman lima meter," kata dia.

Renefli mengatakan, jalan yang dilalui bus dari Singaraja menuju Tabanan didominasi oleh tanjakan dan turunan. Menurut dia, hal ini yang menyebabkan bus tersebut mengalami rem blong setiba di TKP.

"Kondisi jalan karena mereka berangkat dari Singaraja (Buleleng) posisi menanjak sampai ke sini (Tabanan), menanjak terus dan begitu sampai ke Bedugul, jalan turunan. Itu juga salah satu pemicu juga ada dan kondisi kendaraan yang tidak seratus persen dicek sebelumnya," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com