Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koster Diperiksa 3 Jam sebagai Saksi, Polda Bali: Kasus Masih Didalami

Kompas.com - 05/01/2024, 17:34 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Mantan Gubernur Bali, I Wayan Koster, memenuhi panggilan pemeriksaan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Bali. Ia diperiksa sebagai saksi.

Kepala Bidang Humas Polda Bali Kombes Jansen Aviatus mengatakan, Koster menjalani pemeriksaan selama kurang lebih tiga jam, terhitung sejak pukul 10.00 Wita pada Rabu (3/1/2024).

Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Bali Ganjar Pranowo-Mahfud tersebut diperiksa sebagai saksi dalam rangka mengklarifikasi kasus yang sedang didalami penyidik Ditreskrimsus.

Baca juga: Koster Sebut Bisa Tidur Nyenyak dan Berkebun di Desa Usai Tak Jabat Gubernur Bali

"Untuk pak Wayan Koster benar dilakukan pemeriksaan klarifikasi dan saat ini sedang dilakukan pendalaman dari Ditreskrimsus," kata Jansen kepada wartawan di Mapolda Bali, Jumat (5/1/2024).

"Sementara diklarifikasi sebagai saksi. Beliau (Wayan Koster) diambil keterangan, diklarifikasikan, didalami sebagai saksi," kata Mantan Kapolresta Denpasar ini.

Jansen mengaku belum bisa membeberkan secara rinci terkait duduk perkara pemeriksaan terhadap Ketua DPD PDI Perjuangan Bali tersebut.

Ia mengatakan penyidik akan mempublikasikan kasus tersebut bila hasil pendalamannya sudah lengkap.

"Undangan masih bersifat klarifikasi jadi masih diambil klarifikasi, sifatnya masih pendalaman terhadap informasi yang sedang didalami," kata dia.

"Karena pak Direktur Ditkrimsus sudah mengatakan nanti kalau sudah lengkap semuanya nanti akan diinformasikan ke rekan-rekan," tambahnya.

Baca juga: Pengemudi Ojol Perkosa Turis Asing di Bali, Koster: Memalukan

Sebelumnya diberitakan, I Wayan Koster menyikapi pemeriksaan oleh Ditreskrimsus Polda Bali tersebut dengan santai.

Ia mengaku masih menunggu waktu yang tepat untuk membeberkan duduk perkara pemeriksaan tersebut.

"Saya tidak kasih statement dulu. Nanti cari waktu lain," kata Koster saat ditemui di Kantor DPD PDI Perjuangan Bali, Jalan Banteng, Denpasar, Bali, Kamis (4/1/2024).

"(Diperiksa terkait kasus apa?) Jangan tanya itu dulu, tunggu waktu yang tepat ngomongnya," tegas Koster.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

Denpasar
Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Denpasar
Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi 'Koki' Pabrik Narkoba Bali

Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi "Koki" Pabrik Narkoba Bali

Denpasar
Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Denpasar
Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Denpasar
3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

Denpasar
3 WNA dalam Kasus Pabrik Narkoba Bali Terlibat dalam Sindikat Fredy Pratama

3 WNA dalam Kasus Pabrik Narkoba Bali Terlibat dalam Sindikat Fredy Pratama

Denpasar
KPU Tolak Dua Pasangan karena Tak Penuhi Syarat, Pilkada Buleleng Tanpa Calon Perseorangan

KPU Tolak Dua Pasangan karena Tak Penuhi Syarat, Pilkada Buleleng Tanpa Calon Perseorangan

Denpasar
Terseret Arus Saat Berenang di Pantai, Pria di Jembrana Tewas

Terseret Arus Saat Berenang di Pantai, Pria di Jembrana Tewas

Denpasar
Terima Paket Sabu dari Negaranya, WN Australia Ditangkap di Bali

Terima Paket Sabu dari Negaranya, WN Australia Ditangkap di Bali

Denpasar
Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Denpasar
Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com