Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Mengeluh Ada Masalah Saat Minum Alkohol, Pria di Bali Ditemukan Tewas Gantung Diri

Kompas.com - 22/02/2022, 18:29 WIB
Ach Fawaidi,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Seorang pria berinisial GAO (25), ditemukan tewas gantung diri di kamar kosnya, Jalan Kepaon Pemogan, Denpasar Selatan, Denpasar, Bali.

Pria yang berprofesi sebagai karyawan di salah satu toko oleh-oleh di Bali itu ditemukan tewas gantung diri setelah menikmati minuman beralkohol bersama rekannya.

Baca juga: Curi Emas Senilai Rp 23 Juta Milik Majikan, ART di Denpasar Terancam 5 Tahun Penjara

"Sempat menikmati arak dan wine, setalah itu pulang ke kosnya dan ditemukan bunuh diri dengan cara gantung diri," kata Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi saat dihubungi, Selasa (22/2/2022).

Sukadi menjelaskan, awalnya GAO bersama kekasihnya, NKS, pergi ke tempat temannya di kawasan Seminyak, Kuta, Minggu (20/2/2022) pukul 22.00 Wita.

GAO bersama kekasihnya mengonsumsi minuman beralkohol sambil berbincang dengan tiga temannya, G, H, dan D.

"Berdasarkan keterangan saksi, saat korban minum sempat berkeluh kesah dan mengatakan dirinya ada masalah tapi tidak ada yang memedulikan," kata Sukadi.

Pada Senin (21/2/2022) pukul 01.30 Wita, korban dan pacarnya pulang ke rumah kos. Tiba di kos, GAO langsung masuk ke kamar, sementara pacarnya tidur di dalam mobil dengan pintu setengah terbuka.

Sekitar pukul 02.00 Wita, rekan korban tiba di rumah kos untuk memastikan kondisi mereka berdua. Teman korban pun kaget saat melihat GAO tewas gantung diri.

"Saat saksi mengecek ke dalam kamar mandi ternyata korban dilihat sudah tergantung menggunakan selendang kain warna hitam," tuturnya.

Salah satu teman korban lalu membangunkan NKS yang tidur di mobil. Mereka lalu mengecek kembali kondisi korban yang gantung diri di kamar mandi.

Setelah itu, mereka melapor ke Polresta Denpasar. Sekitar pukul 06.45 WIB, polisi tiba dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Hasilnya tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," tutur Sukadi.

Sukadi belum memerinci penyebab korban nekat gantung diri. Jenazah korban, lanjut dia, langsung dikirim ke RSUP Sanglah Denpasar menggunakan ambulans BPBD Kota Denpasar.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini, 22 Februari 2022: Siang dan Malam Hujan Ringan

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu. Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada. Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak website Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com