Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puluhan Siswa SMP di Buleleng Keracunan, Polisi Kirim Sampel Makanan ke Laboratorium

Kompas.com - 06/06/2022, 09:40 WIB
Hasan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Polisi mengambil sampel makanan yang diduga menyebabkan siswa SMP Negeri Satu Atap (Satap) 2 Kubutambahan, Buleleng, Bali, keracunan massal.

Kasi Humas Polres Buleleng, AKP Gede Sumarjaya mengatakan, sampel makanan yang sempat disantap para siswa, telah dikirim ke Laboratorium Forensik Polda Bali, untuk diperiksa.

Baca juga: 84 Siswa SMP di Buleleng Bali Keracunan Makanan, 20 Orang Harus Dirawat di RS

Polisi juga mengambil sampel muntahan siswa serta bahan baku dari warung penyedia makanan. Hal itu dilakukan untuk memastikan ada atau tidak kandungan bakteri atau racun pada makanan.

"Kami sudah mengambil sampel makanan dan bahan baku yang digunakan untuk diuji di Labfor Polda Bali. Kejadian keracunan ini masih dalam penyelidikan," katanya, Senin (6/6/2022).

Untuk melengkapi penyelidikan, polisi juga memeriksa pemilik warung penyedia makanan berinisial NKC.

"Kami melakukan olah TKP dengan Dinas Kesehatan dan pemilik warung untuk dimintai keterangan. Statusnya masih sebagai saksi," kata dia.

Polisi juga memeriksa sejumlah siswa yang diduga menjadi korban, pemesan makanan, dan kepala sekolah.

"Ada enam orang siswa, Kepsek, dam pemesan nasi yang diperiksa sebagai saksi," imbuhnya.

Kendati demikian, polisi belum mengungkap hasil pemeriksaan sementara terhadap para saksi tersebut.

"Masih kami dalami, hasil penyelidikan akan kami sampaikan selanjutnya," ujarnya.

Sebelumnya, seratusan siswa SMP Negeri Satu Atap (Satap) 2 Kubutambahan, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, dilarikan ke RSUD Buleleng, setelah keracunan makanan, Sabtu (4/6/2022) malam.

Baca juga: Marak Kasus Gigitan, 59 Anjing Liar di Buleleng Disuntik Mati

Mereka diduga keracunan usai menyantap nasi bungkus pemberian sekolah saat acara perpisahan kelas IX dan penerimaan rapor.

Setidaknya ada 101 siswa yang dilarikan ke RSUD Buleleng karena lemas dan pusing, serta mual. Sekitar 60 siswa di antaranya sempat diberi infus karena kekurangan cairan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pekerja Seks Asal Bogor ke Bali untuk 'Open BO', Dibunuh Pelanggan, Mayatnya Disimpan Dalam Koper

Pekerja Seks Asal Bogor ke Bali untuk "Open BO", Dibunuh Pelanggan, Mayatnya Disimpan Dalam Koper

Denpasar
Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Denpasar
Wisatawan China Tewas saat 'Snorkeling' di Pantai Lovina Bali

Wisatawan China Tewas saat "Snorkeling" di Pantai Lovina Bali

Denpasar
Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Denpasar
Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Denpasar
Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Denpasar
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Denpasar
Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Denpasar
Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Denpasar
Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com