BALI, KOMPAS.com- Presiden Perancis Emmanuel Macron tiba-tiba turun dari mobil dan memilih berjalan kaki usai jamuan makan malam KTT G20 di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Selasa (15/11/2022) malam.
Emmanuel Macron berjalan dua kilometer sembari menyapa warga dan tersenyum lebar.
Macron juga menggendong seorang balita anak warga Indonesia yang berada di sekitar lokasi.
Asisten Operasi (Asops) Kapolri Irjen Agung Setya Imam Effendin menjelaskan, peristiwa ini termasuk kejadian tak terduga.
Emmanuel Macron tiba-tiba turun dari mobil dan berjalan kaki.
Menurutnya hal itu menunjukkan pemimpin dunia anggota KTT G20 merasa aman.
"Kita bersyukur bahwa para pimpinan dunia yang menjadi anggota KTT G20 merasa aman dan terkesan dengan keramahan masyarakat Bali," kata Effendin, Rabu (16/11/2022).
Baca juga: Presiden Jokowi Ajak Pemimpin Negara dan Delegasi G20 ke Tahura Mangrove Bali
Effendin menjelaskan, Polri telah mempersiapkan pengamanan untuk KTT G20 selama setahun belakangan ini.
Petugas telah mengantisipasi pengamanan terhadap kejadian di luar dugaan seperti turunnya Macron dari mobil.
"Alhamdulillah beliau mulai jalan kaki dari pintu keluar GWK sampai dengan Politeknik sejauh 2 kilometer," katanya.
"Prinsipnya Polri akan menyesuaikan dengan kegiatan obyek pengamanan dengan didukung perangkat CTV dan yang lainnya untuk memastikan situasi dapat dikendalikan,"lanjut dia.
Video Presiden Perancis Emmanuel Macron turun dan berjalan kaki sempat viral di media sosial Instagram dan TikTok.
Tampak dalam video, Emmanuel Macron mengenakan kemeja putih berjalan kaki dikawal beberapa Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).
Presiden Perancis juga menghampiri warga yang berdiri di pinggir jalan dan menyapa seorang ibu.
Dia juga menggendong balita anak seorang warga.
View this post on Instagram
Sumber: Kompas.com (Penulis: Kontributor Denpasar, Yohanes Valdi Seriang Ginta | Editor: Pythag Kurniati)
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.