Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seekor Lumba-lumba Mati Terdampar di Pantai Penimbangan Buleleng

Kompas.com - 05/12/2022, 17:54 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Seekor lumba-lumba ditemukan mati terdampar di Pantai Penimbangan, Desa Baktiseraga, Kecamatan Buleleng, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Senin (5/12/2022) sekitar pukul 10.00 Wita. Kondisi tubuh lumba-lumba dalam keadaan utuh, namun mulai membusuk.

"Lumba-lumba tersebut ditemukan nelayan anggota Pokmaswas (Kelompok Pengawas Masyarakat) Penimbangan Lestari," ujar Kepala Resort Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Buleleng, Putu Citra Suda.

Bangkai mamalia laut itu ditemukan mengapung di perairan sekitar 50 meter dari bibir pantai. Oleh nelayan, bangkai lumba-lumba itu kemudian dievakuasi ke daratan dan diidentifikasi.

Baca juga: Seekor Lumba-lumba Mati Terdampar di Pantai Penago Baru Bengkulu

"Lumba-lumba ini merupakan jenis Fraser's Dolphin, termasuk salah satu satwa laut yang dilindungi. Jenisnya betina. Setelah diperiksa, bangkainya langsung kami tenggelamkan kembali ke laut," jelasnya.

Panjang lumba-lumba tersebut sekitar 2,3 meter dengan diameter sekitar 1,7 meter. Kondisinya mulai membusuk. Tidak ditemukan luka atau cacat pada tubuh lumba-lumba tersebut.

Baca juga: Lumba-lumba Penuh Luka Ditemukan Mati Terdampar di Pantai Jepara

Bangkai lumba-lumba itu diperiksa oleh drh Deny Rahmadani dari Tim Jaringan Satwa Indonesia.

Menurutnya, belum diketahui penyebab mamalia cerdas itu mati. Namun, diduga kuat karena mengalami penyakit.

Ia juga memastikan tidak menemukan jaring atau sampah plastik pada organ dalam lumba-lumba tersebut.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 30 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Asal Korea Selatan

Penyebab Imigrasi Deportasi 2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Asal Korea Selatan

Denpasar
2 Produser 'Pick Me Trip in Bali' Dideportasi

2 Produser "Pick Me Trip in Bali" Dideportasi

Denpasar
Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Seberangi Sungai, Bocah di Jembrana Tenggelam dan Tewas

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com