Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

60 Ekor Jalak Bali Dilepasliarkan di Taman Nasional Bali Barat, Populasinya Meningkat

Kompas.com - 12/12/2022, 20:07 WIB
Hasan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Sebanyak 60 ekor burung jalak bali (Leucopsar rothschildi) dilepasliarkan di Taman Nasional Bali Barat (TNBB), Desa Sumberklampok, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, Senin (12/12/2022).

Satwa langka yang pernah dinyatakan hampir punah itu menjalani habituasi sebelum dilepasliarkan ke TNBB.

Baca juga: Tekan Kasus Gigitan Hewan Penular Rabies, Ratusan Anjing di Buleleng Divaksin Massal

"Tahap ini berlangsung selama empat bulan untuk menyiapkan burung jalak bali agar dapat beradaptasi dengan habitat alaminya," ujar Kepala Balai TNBB Agus Ngurah Krisna di Buleleng, Senin.

Sebelum habituasi, dilakukan pemilihan anakan dari penangkaran di Unit Suaka Satwa Curik Bali atau USSCB.

Pemilihan indukan dengan memperhatikan faktor genetik, pakan, serta pemeliharaan pada kesehatannya.

"Ketika proses tersebut dapat dilalui dan dinyatakan siap untuk dilepasliarkan maka burung tersebut akan dilepaskan di alam," ujar Agus.

Menurut Agus, upaya penyelamatan satwa langka ini membuahkan hasil. Setiap tahun jumlah populasi jalak bali mengalami peningkatan.


Pada 2012, burung jalak bali hanya berjumlah 15 ekor dan selanjutnya secara berkelanjutan meningkat menjadi 32 ekor pada 2013.

Kemudian meningkat menjadi 48 ekor pada 2014, 57 ekor pada 2015, hingga 420 ekor pada 2021.

"Berdasarkan data hasil monitoring pada Bulan November 2022, populasi burung jalak bali di alam mencapai 560 ekor," ungkapnya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pekerja Seks Asal Bogor ke Bali untuk 'Open BO', Dibunuh Pelanggan, Mayatnya Disimpan Dalam Koper

Pekerja Seks Asal Bogor ke Bali untuk "Open BO", Dibunuh Pelanggan, Mayatnya Disimpan Dalam Koper

Denpasar
Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Denpasar
Wisatawan China Tewas saat 'Snorkeling' di Pantai Lovina Bali

Wisatawan China Tewas saat "Snorkeling" di Pantai Lovina Bali

Denpasar
Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Denpasar
Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Denpasar
Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Denpasar
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Denpasar
Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Denpasar
Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Denpasar
Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com