Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim Siaga Rabies Dibentuk di 145 Desa dan Kelurahan di Buleleng, Bantu Cegah Kasus Gigitan Anjing

Kompas.com - 07/07/2023, 12:35 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Sebanyak 145 desa dan kelurahan di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, membentuk Tim Siaga Rabies (Tisira). Relawan Tisira berperan dalam pencegahan dan penanganan rabies di masing-masing desa.

"Saat ini sudah 145 desa dan kelurahan yang membentuk Tisira dari total 148 desa dan kelurahan di Buleleng. Masih ada tiga kelurahan yang belum," ujar Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Buleleng, Made Sumiarta di Buleleng, Jumat (7/7/2023).

Meski tak memberikan target, pihaknya berharap akhir Juli ini seluruh desa dan kelurahan di Buleleng sudah memiliki Tisira.

"Tim ini berperan mengedukasi terkait bahaya rabies dan penanganannya kepada masyarakat. Relawan Tisira juga membantu petugas dinas mendata dan melakukan vaksinasi anjing," katanya.

Baca juga: 444 Orang di Buleleng Positif TBC, Dinkes: Angka yang Ditemukan Tinggi Bukan Berarti Jelek

Relawan Tisira membantu pencegahan kasus rabies. Sebab, pada tahun 2022, kasus gigitan anjing gila di Buleleng cukup tinggi dan menimbulkan korban jiwa sebanyak 13 orang.

Sedangkan pada Januari hingga Juni 2023, ada satu orang meninggal dunia karena rabies.

Baca juga: Jutaan Nyamuk Berbakteri Wolbachia Akan Dilepas di Buleleng demi Turunkan Kasus DBD

Kata Sumiarta, idealnya Tisira yang ada di masing-masing desa atau kelurahan beranggotakan lima orang pemuda. Tim ini juga bertugas mendata hewan peliharaan penular rabies seperti anjing maupun kucing di wilayahnya.

Selain itu juga untuk membantu pemerintah dalam mengedukasi masyarakat terkait bahaya rabies dan penanganannya.

"Kami juga berencana memberikan pelatihan kepada Tisira terkait cara memvaksin anjing maupun kucing. Sebab vaksinator atau petugas vaksinasi kami jumlahnya terbatas," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Denpasar
Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Denpasar
Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Denpasar
Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Denpasar
Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Denpasar
Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Denpasar
Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Denpasar
Disambut Jokowi di 'Gala Dinner' WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Disambut Jokowi di "Gala Dinner" WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Denpasar
Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Denpasar
Di Depan Delegasi WWF,  Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Di Depan Delegasi WWF, Jokowi Sebut Petani Kecil Rentan Alami Kekeringan di Tahun 2050

Denpasar
Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Buka WWF Ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo kepada Delegasi

Denpasar
Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Denpasar
Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Denpasar
Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Denpasar
Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com