Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Bali Naikkan HET Elpiji 3 Kilogram, Warga Mengeluh

Kompas.com - 19/01/2023, 14:41 WIB
Hasan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Bali menaikkan harga eceran tertinggi (HET) elpiji ukuran tiga kilogram menjadi Rp 18.000. HET sebelumnya adalah Rp 14.500.

Hal itu tertuang dalam Pergub Bali Nomor 63 Tahun 2022 terkait perubahan ketiga atas Peraturan Gubernur Nomor 48 Tahun 2014 tentang HET Liquefied Petroleum Gas (LPG) tabung tiga kilogram.

Baca juga: Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai KTP, Disperindag Tangerang Belum Dapat Pemberitahuan Resmi

Pembeli hingga pedagang eceran mengeluh soal kenaikan harga elpiji tiga kilogram tersebut. Kebijakan itu dinilai mendadak dan memberatkan masyarakat.

Keluhan itu salah satunya disampaikan Faiz (43), pedagang nasi campur di Kelurahan Kampung Kajanan, Kecamatan Buleleng. Ia yang tiap hari memasak mengeluhkan kenaikan harga elpiji tiga kilogram.

Faiz menganggap kenaikan tersebut tidak wajar dan semakin memberatkan beban masyarakat.

"Otomatis biaya pengeluaran jadi naik, apalagi saya setiap hari masak dengan elpiji untuk berjualan," ujar Faiz saat ditemui, Kamis (19/1/2023).

Faiz biasanya membeli elpiji ukuran tiga kilogram seharga Rp 17.000 di pedagang eceran. Sejak kebijakan itu terbit, ia membeli elpiji tiga kilogram seharga Rp 20.000.

Kenaikan harga elpiji ukuran tiga kilogram itu, kata dia, baru terjadi pada Senin (16/1/2023).

"Terus terang saja kaget dengan kenaikan tersebut. Sedangkan setiap hari saya minimal membutuhkan sampai tiga tabung gas," lanjutnya.


Hal senada juga disampaikan pedagang elpiji eceran di Kelurahan Kampung Bugis, Kecamatan Buleleng, Sri Wahyuni (37). Sebelum HET naik, ia biasa menjual elpiji tiga kilogram ke pembeli dengan harga Rp 18.000. Kini, ia menjual dengan harga Rp 20.000.

Awalnya, Wahyuni tidak tahu dengan kebijakan baru HET elpiji tiga kilogram tersebut.

"Tidak ada informasi apa-apa sebelumnya harganya naik. Saya baru tahu dari agen yang biasa drop gas ke sini," jelasnya.

Baca juga: Bangkai Satwa Diduga Paus Terdampar di Pantai Munggu Bali, Dievakuasi Pakai Alat Berat

Menurutnya, banyak dari pembeli di tokonya yang kaget dengan informasi naiknya harga elpiji tiga kilogram tersebut.

"Bagaimana lagi mau tidak mau harganya jadi naik, karena harga di pangkalan juga naik," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com