Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disnaker: Lift yang Jatuh di Bali Belum Uji Kelayakan Usai Tali Dikurangi

Kompas.com - 06/09/2023, 17:02 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Krisiandi

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Kepolisian menduga jatuhnya lift atau gondola yang menewaskan lima karyawan Ayu Terra Resor di Ubud, Gianyar, Bali, dipicu karena tali sling dikurangi dari tiga menjadi satu.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan ESDM Bali Ida Bagus Setiawan mengatakan pihak manajemen belum mengajukan laporan kepada penanggung jawab kesehatan dan keselamatan kerja (K3) untuk melakukan uji kelayakan usai tali lift tersebut dikurangi.

"Berdasarkan ketentuan apabila mengubah desain atau mengubah fungsi atau teknis harus dilaporkan dan diperiksa ulang kelayakannya seperti apa," kata dia saat dihubungi pada Rabu (6/9/2023).

Baca juga: Polisi Duga Pengurangan Tali Sling dari 3 Jadi 1 Pemicu Lift di Bali Jatuh

Ia menuturkan, tim K3 Disnaker melakukan uji kelayakan lift tersebut pada November 2022.

Hasilnya, lift tersebut layak digunakan dengan kapasitas angkut maksimum empat orang atau setara 300 kilogram dan memiliki tiga tali sling sebagai tumpuan.

Disnaker baru mengetahui pihak manajemen telah mengurangi tali sling setelah melakukan investigasi terkait kecelakaan lift yang merenggut lima nyawa karyawan setempat.


"Hasil investigasi lapangan, pada Maret 2023 itu pihak manajemen mengganti menjadi satu sling dan itu tidak dilaporkan ke kantor kami atau ke PJ (penanggung jawab) K3 yang melakukan pengujian pada November 2022," kata dia.

Meski begitu, Setiawan belum bisa menentukan terkait ada tidaknya pelanggaran oleh pihak manajemen terkait pengurangan tali sling tersebut.

"Karena masih berproses di kepolisian dan kami di sisi teknis di minta pendapat ahli dan sebagainya. Kita lakukan sesuai ketentuan dan kewenangan kami," kata dia.

Baca juga: Sederet Temuan soal Kondisi Lift yang Jatuh di Bali dan Tewaskan 5 Karyawan, Tali Diduga Dikurangi

Sebelumnya diberitakan, musibah terjatuhnya lift (gondola) ini terjadi di resort yang dibangun di atas tebing yang cukup terjal, pada Jumat (1/9/2023).

Peristiwa ini menyebabkan lima orang karyawan di resor tersebut meninggal dunia. Para korban yakni, dua orang laki-laki Sang Putu Bayu Krisna (19) dan I Wayan Aries Setiawan (23). Serta, tiga orang perempuan yakni Ni Luh Superningsih (20), Kadek Hardiyanti (24), dan Kadek Yanti Pradewi (19).

Dari hasil pemeriksaan dan olah TKP, polisi menemukan hanya ada satu tali sling yang terpasang pada rel lift tersebut.

Selain itu, lift tersebut juga tidak dilengkapi rem darurat atau emergency brake yang berfungi untuk mendeteksi kelebihan kecepatan kabin atau tabung. Polisi menduga hal tersebut menjadi salah satu penyebab lift tersebut jatuh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Menparekraf Siapkan Regulasi untuk Tarik Investasi 'Family Office' di Bali

Menparekraf Siapkan Regulasi untuk Tarik Investasi "Family Office" di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 21 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Kritik WWF Ke-10 Bali 2024, Diskusi Aktivis Lingkungan Dibubarkan Ormas

Kritik WWF Ke-10 Bali 2024, Diskusi Aktivis Lingkungan Dibubarkan Ormas

Denpasar
Kala Sandiaga Beri Sinyal Tolak Halus jika Ditawari Kursi Menteri di Kabinet Prabowo...

Kala Sandiaga Beri Sinyal Tolak Halus jika Ditawari Kursi Menteri di Kabinet Prabowo...

Denpasar
Tesla Belum Bangun Pabrik di Indonesia, Luhut Ungkap Alasannya

Tesla Belum Bangun Pabrik di Indonesia, Luhut Ungkap Alasannya

Denpasar
Menteri PAN-RB Janji Tertibkan Sekolah Kedinasan Usai Perundungan di STIP yang Tewaskan Taruna asal Bali

Menteri PAN-RB Janji Tertibkan Sekolah Kedinasan Usai Perundungan di STIP yang Tewaskan Taruna asal Bali

Denpasar
Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Anak 7 Tahun di Buleleng Jadi Korban Pemerkosaan oleh Tetangganya

Denpasar
Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Siasat WN Ukraina di Bali, Curi Perhiasan Senilai Rp 12 Juta demi Dideportasi ke Inggris

Denpasar
Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Soal Masuk Kabinet Prabowo, Sandiaga Merasa Tak Pantas karena Banyak yang Lebih Berkeringat

Denpasar
Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Kala Sandiaga Hadiahi Puan Miniatur Banteng Saat WWF Ke-10 di Bali...

Denpasar
Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Buka 1,8 Juta Formasi PPPK, Menteri PAN-RB Bantah Ada Unsur Politik

Denpasar
Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Ratusan Wisatawan Mancanegara Santap Olahan Ikan Gratis di Lovina Bali

Denpasar
Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Puan Soroti Timpangnya Anggaran untuk Senjata dan Air, Ada Misalokasi Anggaran

Denpasar
Disambut Jokowi di 'Gala Dinner' WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Disambut Jokowi di "Gala Dinner" WWF Bali, Puan: Pertemuan yang Ditunggu

Denpasar
Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Elon Musk di Pembukaan WWF Bali: Alien Mungkin Menamai Kita Air

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com