Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penumpang Terdampak Macet Menuju Bandara Bali Bisa "Reschedule" Jadwal Penerbangan

Kompas.com - 29/12/2023, 23:59 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menyebutkan, para penumpang yang ketinggalan pesawat akibat kemacetan yang terjadi pada Jumat (29/12/2023), bisa mengatur ulang jadwal keberangkatan.

General Manager Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali Handy Heryudhitiawan mengatakan telah berkoordinasi dengan pihak maskapai yang memiliki jadwal penerbangan di jam macet terkait kebijakan itu.

Baca juga: Pengguna Tol Bali Mandara Jalan Kaki akibat Kemacetan, Pengelola: Mereka Ngejar Pesawat

"Koordinasi dengan pihak airlines pun kami lakukan agar dapat menyesuaikan jadwal keberangkatan dengan pertimbangan situasi kepadatan di wilayah Bali. Adapun kebijakan tersebut diantaranya dengan menjadwalkan ulang penumpang yang terlambat berangkat. Kami mohon maaf atas situasi ini," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat malam.

Handy mengatakan kepadatan arus lalu lintas di akses keluar masuk bandara sudah terjadi sejak pukul 13.00 Wita.

Petugas gabungan pun langsung bergerak mengatur kendaraan. Namun kepadatan tetap terjadi.

Baca juga: Jalan Menuju Bandara Bali Macet, Polisi: 50 Persen Wisatawan Pakai Kendaraan Pribadi

Kondisi ini diperparah lantaran jalan-jalan protokol lainnya seperti Jalan Kediri dan Bypass Ngurah Rai juga mengalami kepadatan dan berimbas pada akses keluar masuk bandara.

Upaya yang dilakukan

Adapun upaya yang dilakukan Angkasa Pura I (AP1) bersama Polres Bandara dan TNI AU adalah menyesuaikan alur kendaraan serta menambah personel untuk melakukan pengaturan lalu lintas.

Kemudian, membuka akses bagi roda dua untuk dapat mengantar hingga drop zone, menyediakan ojek online, menyiapkan kendaraan roda dua yang dikendarai personel, membantu penumpang yang membawa koper.

Baca juga: Pengguna Tol Bali Mandara Jalan Kaki akibat Kemacetan, Pengelola: Mereka Ngejar Pesawat

Lalu menyiapkan troli di dekat akses kendaraan untuk membantu penumpang membawa bagasi, menyiapkan dua unit boogie car untuk mobilisasi penumpang lansia, penumpang dengan anak dan penumpang yang membawa banyak bagasi.

"Kami turut mengimbau penumpang pesawat udara untuk berangkat menuju bandara lebih awal dari jadwal keberangkatan untuk menghindari potensi kepadatan di jalan menuju bandara," katanya.

Pergerakan pesawat

Dia menambahkan, sejak pukul 13.00 Wita hingga 22.00 Wita di Bandara Ngurah Rai tercatat ada 213 pergerakan pesawat domestik.

Kemudian 157 pergerakan pesawat internasional, baik kedatangan maupun keberangkatan.

"Hingga saat ini kami terus memastikan agar operasional dan pelayanan berjalan dengan baik, khususnya berkoordinasi intensif dengan pihak maskapai, serta memberikan bantuan pelayanan langsung kepada penumpang," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

9.477 Delegasi dari 104 Negara Hadir di WWF 2024 Bali

Denpasar
Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Buntut Adanya Pabrik Narkoba di Bali, Luhut Minta Pengawasan WNA Masuk Indonesia Diperketat

Denpasar
Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi 'Koki' Pabrik Narkoba Bali

Saudara Kembar Asal Ukraina Jadi "Koki" Pabrik Narkoba Bali

Denpasar
Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Gempa M 5,5 Lombok Utara Terasa hingga Singaraja Bali

Denpasar
Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Jokowi dan Elon Musk Bakal Resmikan Layanan Starlink Saat WWF 2024 di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Selasa 14 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Pabrik Narkotika yang Dijalankan 3 WNA di Bali Disebut Beromzet Rp 4 Miliar

Denpasar
3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

3 WNA yang Ubah Vila Jadi Pabrik Narkotika di Bali Ternyata Pakai Visa Investor

Denpasar
3 WNA dalam Kasus Pabrik Narkoba Bali Terlibat dalam Sindikat Fredy Pratama

3 WNA dalam Kasus Pabrik Narkoba Bali Terlibat dalam Sindikat Fredy Pratama

Denpasar
KPU Tolak Dua Pasangan karena Tak Penuhi Syarat, Pilkada Buleleng Tanpa Calon Perseorangan

KPU Tolak Dua Pasangan karena Tak Penuhi Syarat, Pilkada Buleleng Tanpa Calon Perseorangan

Denpasar
Terseret Arus Saat Berenang di Pantai, Pria di Jembrana Tewas

Terseret Arus Saat Berenang di Pantai, Pria di Jembrana Tewas

Denpasar
Terima Paket Sabu dari Negaranya, WN Australia Ditangkap di Bali

Terima Paket Sabu dari Negaranya, WN Australia Ditangkap di Bali

Denpasar
Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Denpasar
Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com