BULELENG, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Buleleng menggerebek sebuah indekos di Desa Sambangan, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.
Di sana, BNNK Buleleng mendapati tiga remaja penghuni rumah kos positif mengonsumsi narkoba berdasarkan tes urine. Mereka adalah AG (16), Y (18), dan PR (20).
Baca juga: Pemilik Kapal yang Terdampar di Buleleng Lapor Polisi, Curiga Tali Jangkar Sengaja Diputus
Kepala BNNK Buleleng AKBP I Putu Gede Astawa menjelaskan, ketiga remaja itu mengakui telah mengonsumsi narkoba jenis sabu. Mereka membeli sabu seharga Rp 600.000 dengan cara patungan.
Kini, BNNK Buleleng masih menyelidki asal narkoba yang dikonsumsi tiga remaja itu.
"Ketiganya langsung mengakui jika telah memakai sabu-sabu. Barang itu mereka konsumsi di luar indekos. Kami langsung memanggil pihak keluarga agar mengetahui hal ini dan kami berikan pembinaan," kata Astawa di Buleleng, Kamis (24/2/2022).
Kata Astawa, ketiga remaja tersebut direhabilitasi jalan di klinik BNNK. Mengingat, kadar konsumsi terhadap barang terlarang dari ketiganya terbilang masih rendah dan mereka masih di bawah umur.
BNNK Buleleng juga meminta kepada keluarga dan masing-masing kepala desa untuk melakukan monitoring.
Astawa mengungkapkan, penggrebekan bermula dari pengaduan warga sekitar yang curiga di rumah kos itu sering ribut pada malam hari.
Berdasarkan pengaduan itu, Tim BNNK Buleleng berkoordinasi dengan Bhabinkamtibnas, Kepala Desa di wilayah itu dan melakukan penggrebekan pada pada Jumat (18/2/2022) malam.
Baca juga: Kapal WN Australia Terdampar Tanpa Awak di Buleleng, Ini Dugaan Penyebabnya
"Saat dilakukan pengecekan ada sebanyak 11 orang remaja ditemukan berkumpul di lokasi. Kami kemudian melakukan tes urine terhadap mereka," jelasnya.
Hasilnya, didapat tiga orang yang hasilnya positif mengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Tim BNNK Buleleng kemudian menggeledah rumah kos tersebut. Namun hasilnya nihil.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.