Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tari Legong Asal Bali, Gerakan, Busana, dan Jumlah Penari

Kompas.com - 26/02/2022, 06:00 WIB
Dini Daniswari

Editor

Gerakan tarinya antara lain terdiri dari gerakan agem atau sikap dasar. Gerakan agem ini berupa tangkis (gerakan peralihan dari satu agem ke agem yang lain), tandang (cara berjalan dan bergerak penari), tangkep (ekspresi), gerakan mata, gerakan leher, gerakan jemari, serta menggunakan kipas.

Ciri Tari Legong adalah gerakan mata penarinya yang membuat penari itu menjadi hidup dengan ekspresi yang memukau.

Baca juga: Tari Legong Tri Sakti Dicetuskan Istri Menkop dan UKM Puspayoga

Ketrampilan dalam membawakan Tari Legong sesuai dengan penguasaan jalinan wiraga, wirama, dan wirasa yang baik sesuai dengan patokan agem, tandang, dan tangkep.

Busana Tari Legong

Busana Tari Legong berwarna cerah (merah, hijau, ungu) dengan lukisan daun-daun dan hiasan bunga-bunga. Kepala penari akan bergoyang-goyang mengikuti gerak tubuh dan getaran bahu penari.

Di bagian kepala penari penuh dengan bunga-bunga. Bagian ini akan ikut bergerak sesuai gerakan penari.

Perkembangan Tari Legong

Pada abad ke 19, Tari Legong berpindah dari istana ke desa. Wanita-wanita di istana mengajarkan menari di desa.

Baca juga: UNESCO Tetapkan Tari Bali sebagai Warisan Budaya Dunia Tak Benda

Banyak kelompok Legong terbentuk di Gianyar dan Badung.

Dalam perkembangannya, Tari Legong tidak lagi merupakan kesenian istana, melainkan menjadi milik masyarakat umum.

Sejak Bali jatuh di tangan Belanda pada 1906 - 1908 M, pengaruh istana semakin lama semakin melemah.

Gamelan mini dan tari Legong dalam acara Open House OBSG diselenggarakan oleh OBSG (Ontmoeting Buitenlandse Studenten Gent) pada 9 Mei 2015 di kota Gent, Belgia.MADE AGUS WARDANA Gamelan mini dan tari Legong dalam acara Open House OBSG diselenggarakan oleh OBSG (Ontmoeting Buitenlandse Studenten Gent) pada 9 Mei 2015 di kota Gent, Belgia.

Tari Legong lebih banyak dipersembahkan sebagai hiburan bagi masyarakat yang berpartisipasi dalam upacara keagamaan.

Sumber: sdm.data.kemdikbud.go.id dan indonesia.go.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Denpasar
Ditabrak Bus di Bali, Turis Wanita Asal Belarus Tewas

Ditabrak Bus di Bali, Turis Wanita Asal Belarus Tewas

Denpasar
Perwira TNI di Bali yang Dilaporkan Istri Selingkuh Ditahan

Perwira TNI di Bali yang Dilaporkan Istri Selingkuh Ditahan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com