Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Korupsi Rp 458 Juta, Bendahara BUMDes di Karangasem Ditahan

Kompas.com - 15/02/2023, 17:36 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KARANGASEM, KOMPAS.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Karangasem menahan bendahara Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Kerta Buana, Kecamatan Sidemen, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, berinisial NWB (37), atas dugaan korupsi dana BUMDes senilai Rp 458 juta.

Kasi Intel Kejari Karangasem, I Dewa Gede Semara Putra menyampaikan, NWB telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.

"Tersangka merupakan bendahara BUMDes. Yang bersangkutan diduga telah menggunakan uang BUMDes untuk keperluan pribadi. Kerugian sekitar Rp 458 juta lebih," jelasnya saat dikonfirmasi di Karangasem, Rabu (15/2/2023).

Baca juga: Ada 18 Titik Bencana Terjadi di Karangasem akibat Angin Kencang, 8 Rumah Rusak, Kerugian Rp 112 Juta

Semara menjelaskan, NWB diperiksa dalam statusnya sebagai saksi lalu ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan hasil gelar perkara yang digelar pada Kamis (9/2/2023).

Tersangka NWB lalu diperiksa sebagai tersangka pada Selasa (14/2/2024) di Kantor Kejari Karangasem sejak pukul 14.00 Wita hingga pukul 15.15 Wita.

Baca juga: Hujan Deras Picu Bencana Alam di 19 Titik di Karangasem

"Selanjutnya tersangka dilakukan upaya paksa penahanan selama 20 hari sesuai kewenangan penyidik. Dengan alasan dikhawatirkan melarikan diri, mengulangi melakukan tindak pidana korupsi atau tindak pidana lain," jelasnya.

NWB diduga melakukan korupsi dari tahun 2014 sampai tahun 2018.

"Tersangka menggunakan dana BUMDes dan tidak melakukan pembukuan serta pencatatan keuangan. Dana BUMDes tidak disimpan dalam rekening BUMDes," ungkapnya.

NWB pun dijerat dengan Pasal 2 ayat (1) dan Pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 64 ayat (1) ke-1 KUHP. Ia terancam hukuman penjara hingga 20 tahun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Paman Korban Ungkap Dugaan Kecemburuan Senior STIP di Balik Kematian Ponakannya: Dia Akan Dikirim ke China

Denpasar
Wisatawan China Tewas saat 'Snorkeling' di Pantai Lovina Bali

Wisatawan China Tewas saat "Snorkeling" di Pantai Lovina Bali

Denpasar
Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Wanita yang Mayatnya Ditemukan Dalam Koper Baru 3 Hari Berada di Bali

Denpasar
Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Ayah Ungkap Sosok Putu Satria, Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior

Denpasar
Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Dari Kos, Pelaku Pembunuhan di Bali Bawa Koper Berisi Mayat Wanita

Denpasar
Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Jimbaran Bali

Denpasar
Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Lagi, Kasus Mayat Dalam Koper, Terjadi di Bali dan Pelaku Sudah Ditangkap

Denpasar
Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Keluarga Menangis Saat Peti Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Tiba di Bali

Denpasar
Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Pengendara Motor Mabuk Tantang Polisi di Buleleng, Berakhir Ditangkap

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Denpasar
Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com