KOMPAS.com - Mayat bayi ditemukan di sebuah lemari kamar kos di Jalan Tukad Musi, Desa Sumerto Kelod, Denpasar, Bali pada Sabtu (11/2/2023) pukul 13.00 Wita.
Penemuan mayat tersebut menggemparkan warga sekitar. Saat ditemukan, mayat bayi tersebut dibungkus plastik dan masih ada darah yang berceceran.
Kamar kos tersebut ditempati seorang perempuan, MP dan saat ini ia masih dirawat di rumah sakit karena diduga melakukan aborsi.
Kasus tersebut terungkap saat saksi NT (24) diminta datang ke salah satu rumah sakit di Denpasar Utara untuk menemui MP.
Baca juga: Polisi Tahan Dukun dan Pacar Mahasiswi yang Diduga Tewas Aborsi di Kolaka Sultra
Lalu NT diminta untuk mengambil daging babi milik MP di kamar kos MP. Anehnya, NT disuruh membuang daging yang diambil tersebut.
Selain itu MP meminta NT tak memberitahu ke siapa pun terkait daging babi tersebut. NT yang menerima kunci kos MP pun berangkat bersama sang kakak ke kos MP.
“Sekitar pukul 13.00 Wita, saksi tiba di kosan (TKP), kemudian masuk kedalam kamar. Dan ditemukan ada darah juga ada bungkusan plastik warna kuning didalam lemari dengan bau menyengat,” jelas Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi.
Merasa takut dan tidak enak, NT dan kakaknya pun kembali mengunci kamar kos tersebut dan menghubungi saudaranya untuk melaporkan penemuanya.
NT pun pergi bertemu dengan saudaranya yang berinisial ON (34).
Baca juga: Mahasiswi di Kolaka Tewas Setelah Makan Nanas Muda, Diduga Melakukan Aborsi
Ternyata ON sempat dihubungi oleh rekannya untuk menjemput MP di kamar kos karena mengalami pendarahan.
“Pada saat itu saksi melihat MP sudah posisi tidur di lantai dengan disekitarnya terdapat darah. Kemudian mereka pun mengangkat MP ke ambulance dan dibawa ke rumah sakit,”terangnya
NT dan ON kembali ke kamar kos mencium aroma menyengat. Mereka pun mengambil plastik berwarna kuning di dalam lemari pakaian.
Lalu mereka membawa bungkusan tersebut ke kamar mandi dan membuka isinya.
Mereka pun terkejut. Bukannya mendapati daging babi yang sebelumnya dikatakan milik MP, mereka malah menemukan orok bayi.
Karena panik mereka kembali mengikat plastik berisikan orok bayi dan ditaruh di dalam lemari seperti semula.
Baca juga: Lakukan Aborsi di Kamar Hotel, Perempuan Muda Meninggal Dunia
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.