Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menunggak Pajak Rp 104 Juta, WN Rusia yang Kendarai Lamborghini Berpelat Palsu Kabur ke Dubai

Kompas.com - 13/03/2023, 12:52 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Sebuah mobil Lamborghini Aventador yang mengunakan pelat palsu asal Rusia di Bali, ternyata menunggak pajak selama satu tahun. Nilai pajaknya sebanyak Rp 104 juta.

Mobil Lamborghini Aventador itu sempat viral di media sosial. Mobil itu menggunakan pelat bertuliskan "DOMOGATSKY".

Baca juga: 2 WN Rusia Buka Kursus Kendarai Motor di Bali, Ditangkap Usai Videonya Viral

Polda Bali pun menyelidiki keberadaan kendaraan dengan pelat palsu itu. Polisi menemukan kendaraan itu di sebuah bengkel, Jalan Trengguli, Denpasar, Bali, Selasa (7/3/2023).

Wadir Reskrimum Polda Bali AKBP Suratno mengatakan, polisi masih mendalami kepemilikan mobil yang dikendarai WN Rusia berinisial SD itu.

Selain menggunakan pelat palsu atau tanda nomor kendaraan bermotor (TNKB) tidak resmi, mobil mewah itu menunggak pajak selama satu tahun senilai Rp 104 juta.

"Lamborghini model Aventador ini beberapa waktu lalu viral di media sosial hilir mudik di Jalan Raya dengan pelat nomor Domogatsky. Domogatsky ini ternyata nama belakang dari S, WN Rusia yang masih kita dalami, apakah dia yang punya atau dia yang sewa," kata Suratno kepada wartawan, Senin (13/3/2023).

Ia menduga, mobil tersebut sengaja dibawa ke bengkel untuk dimodifikasi ulang setelah dijadikan target operasi oleh Dirlantas Polda Bali.


Sementara pengemudi mobil berinisial SD diduga kabur ke Dubai untuk menghindari pemeriksaan polisi terkait kepemilikan kendaraan mewah itu.

"Indikasi gitu karena kita mau dalami itu, indikasi karena viral supaya tidak terlacak oleh polisi kesannya dialihkan ke bengkel dalam rangka perawatan," kata dia.

Suratno mengatakan, pihaknya telah melayangkan surat panggilan kepada pihak yang tertera dalam fotokopi STNK dengan nomor pelat polisi (nopol) D-1-FEB, yakni PT EST di Jalan PHH Mustofa, Bandung, Jawa Barat.

Pemeriksaan dijadwalkan pada Rabu (15/3/2023), untuk memastikan kepemilikan mobil tersebut.

"Jadi kita masih mengundang pihak PT tersebut untuk datang, kita undang untuk membuktikan kepemilikan ini, termasuk kita akan dalami kok bisa juga kasih atau digunakan oleh WN Rusia ini," kata dia.

Sebelumnya, kendaraan menggunakan pelat palsu asal Rusia ini viral di media sosial lewat sejumlah foto dalam sepekan terakhir.

Baca juga: Polda Bali Amankan Mobil Lamborghini yang Menggunakan Pelat Palsu Asal Rusia

Dirkrimum dan Dirlantas Polda Bali kemudian menemukan kendaraan tersebut di sebuah bengkel di Jalan Trengguli, Denpasar, Selasa (7/3/2023).

"Sementara kendaraan di Polda dan ditangani krimum lebih lanjut. Apabila nanti ada yang bisa menunjukkan surat-surat (kepemilikan kendaraan) akan diserahkan ke lalu lintas untuk ditilang," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto .

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Kesal Hampir Diserempet, 2 Pria di Bali Aniaya Pelajar

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com