GIANYAR, KOMPAS.com- Di tengah kabar batalnya drawing atau undian fase grup Piala Dunia U20, Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) melakukan inspeksi terakhir Stadion Kapten I Wayan Dipta di Gianyar, Bali, sebagai salah satu venue pertandingan, Senin (27/3/2023).
Kendati demikian, FIFA Team Project Venue Management, Christian Schmölzer, memastikan belum ada pembahasan soal nasib Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023 selepas penolakan Israel sebagai kontestan dalam ajang tersebut.
Baca juga: Kritik Surat Gubernur Koster yang Tolak Timnas Israel, Anggota DPRD: Bali Milik Semua Orang
“Jadi sekali lagi, kami tidak memiliki informasi tentang kelanjutan turnamen (Piala Dunai U20 di Indonesia),” kata perwakilan FIFA ini di sela-sela inspeksi tersebut, Senin.
Ia mengatakan inspeksi yang dilakukan ini semata-mata untuk memastikan kesiapan fasilitas yang ada di Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai venue pada agenda yang akan dihelat pada 20 Mei sampai 11 Juni 2023.
“Terlepas dari pembatalan Bali sebagai lokasi pengundian (Piala Dunia U20), kami tetap melanjutkan dan menyelesaikan inspeksi stadion,” kata dia.
Baca juga: Soal Gubernur Koster Tolak Timnas U-20 Israel, Wagub Bali: Sudah Jelas Sikap Beliau
Inspeksi yang diikuti diikuti oleh 18 orang dari FIFA, 20 lebih staf LOC dan INAFOC, didampingi Wakil Ketua Umum II PSSI Ratu Tisha Destria, dan Ketua Umum Asprov PSSI Bali I Ketut Suardana.
Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 10.00 Wita tersebut dimulai dengan memeriksa manajemen, keamanan stadion, marketing, dan kompetisi.
Kemudian memeriksa media penyiaran (broadcast), IT, dan teknologi, operasional pengunjung (guest operations), dan akreditasi.
Selain itu, tim inspeksi FIFA juga memeriksa masing-masing area di stadion berikut peruntukannya, aturan teknis pengaturan tempat duduk dan area untuk penyiaran pertandingan.
“Kami datang langsung ke sini untuk mengecek langsung dan mengonfirmasi dengan LOC dan otoritas setempat di antaranya menyangkut tata kelola stadion, alur keluar masuk, dan area parkir,” kata Christian.
Baca juga: Penolakan Timnas Israel Dinilai Tak Berdasar, Pakar Singgung Ajang IPU 2022 di Bali
Diketahui, rombongan FIFA juga telah melaksanakan inspeksi di lima stadion lainnya yang ditetapkan sebagai lokasi pertandingan kejuaraan sepak bola tersebut.
Lima stadion itu, yaitu Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung, Jawa Barat), Stadion Manahan (Solo, Jawa Tengah), Gelora Bung Tomo (Surabaya, Jawa Timur), dan Stadion Jakabaring (Palembang, Sumatera Selatan).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.