Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 WN Meksiko Rampok dan Tembak Pria Turkiye di Bali, Satpam Vila Disandera

Kompas.com - 02/02/2024, 07:43 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Kasus penembakan terhadap pria berinisial TM (30), warga negara Turkiye, akhirnya terungkap.

Pelaku merupakan empat warga negara Meksiko. Mereka berinisial ACJ (32), MJA (24), DGV (36), dan SVR (27).

Para pelaku menggasak uang tunai milik korban dengan total Rp 93 juta.

Perampokan terjadi di sebuah vila di Tambak Bayuh, Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, Selasa (23/1/2024) dini hari.

Tak hanya merampok, pelaku juga menembak korban. TM mengalami luka serius lantaran lima butir peluru bersarang di tubuhnya.

Baca juga: Komplotan WN Meksiko Tembak WN Turkiye di Bali Pakai Pistol Buatan Rusia

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Badung AKBP Teguh Priyo Wasono mengatakan, pelaku terlebih dulu mengintai lokasi sebelum melakukan perampokan.

"Dalam menjalankan kejahatannya, salah satu pelaku sebelumnya terlebih dahulu melakukan penyerangan dengan menyandera dan menodongkan senjata kepada salah satu security vila," ujarnya, Selasa (30/1/2024), dikutip dari Tribun Bali.

Seusai melumpuhkan sekuriti, para pelaku masuk ke dalam vila, melakukan penembakan kepada penghuni vila hingga melukai TM.

Baca juga: WN Meksiko Tembak WN Turkiye di Bali, Pelaku Rampas Uang Rp 93 Juta Milik Korban

Pakai senjata api pabrikan


Sebelum beraksi, pelaku telah menyiapkan senjata api. Berdasarkan penyelidikan polisi, senjata api itu ternyata buatan pabrikan.

"Proyektil atau anak peluru yang diketemukan di TKP (tempat kejadian perkara) maupun yang diangkat dari tubuh korban adalah hasil penembakan dari senjata api pabrikan," ucap Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah (Polda) Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan, Selasa (30/1/2024).

Berdasarkan hasil uji balistik Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Bali, diketahui bahwa proyektil, selongsong, dan peluru yang ditemukan di TKP merupakan peluru kaliber 7,65x17 milimeter buatan PT Pindad.

Usai beraksi, pelaku membuang senjata api tersebut.

Baca juga: WN Meksiko Tembak WN Turkiye di Bali Pakai Senjata Pabrikan dan Peluru Buatan PT Pindad

 

Jansen menuturkan, polisi berhasil menemukan sepucuk senjata api berjenis Baykal Makarov di sekitar TKP. Senjata api tersebut buatan Rusia.

Kini, senjata api tersebut sedang diperiksa tim Bidlabfor Polda Bali.

Baca juga: Polisi Tangkap 3 WN Meksiko Penembak WN Turkiye di Bali

Dia mengungkapkan, polisi masih mendalami kasus penembakan ini untuk mencari tahu kemungkinan ada-tidaknya motif lain.

Berdasar penyelidikan awal, pelaku dan korban tak saling kenal.

Atas tindak kejahatan yang dilakukannya, pelaku dijerat dengan berlapis yakni Pasal 340, Pasal 338, Pasal 365 ayat (1) dan (2), Pasal 368 KUHP juncto Pasal 53 KUHP, dengan ancaman pidana paling lama 15 tahun penjara.

Baca juga: WN Meksiko DPO Penembakan WN Turkiye di Bali Ditangkap di Nganjuk

Sumber: Kompas.com (Penulis: Yohanes Valdi Seriang Ginta | Editor: Andi Hartik, Pythag Kurniati), Tribun-Bali.com

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Jual Makanan Olahan Daging Anjing, Pedagang di Buleleng Divonis Hukuman Percobaan

Denpasar
Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Buntut Taruna Tewas Dianiaya Senior, Direktur STIP Jakarta Dibebastugaskan

Denpasar
Tangisan Ibu Taruna STIP ke Menhub: Beri Kami Keadilan Seadil-adilnya

Tangisan Ibu Taruna STIP ke Menhub: Beri Kami Keadilan Seadil-adilnya

Denpasar
Ketua Golkar Bali Daftar Bakal Calon Bupati Buleleng ke Nasdem

Ketua Golkar Bali Daftar Bakal Calon Bupati Buleleng ke Nasdem

Denpasar
Ketua DPRD Buleleng Daftar Bakal Calon Bupati di PDI-P

Ketua DPRD Buleleng Daftar Bakal Calon Bupati di PDI-P

Denpasar
Kecewa Pemerintah, Warga di Bali Ramai-ramai Unggah Jalan Rusak ke Media Sosial

Kecewa Pemerintah, Warga di Bali Ramai-ramai Unggah Jalan Rusak ke Media Sosial

Denpasar
Bey Masih Cari Solusi untuk Warga Terdampak Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

Bey Masih Cari Solusi untuk Warga Terdampak Ledakan Gudang Amunisi di Bogor

Denpasar
Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Denpasar, Kakak: Sempat 'Video Call'

Satu Keluarga Tewas dalam Kebakaran di Denpasar, Kakak: Sempat "Video Call"

Denpasar
Penjual Obat Kuat Ilegal di Bali Ditangkap Setelah Beroperasi 2 Tahun

Penjual Obat Kuat Ilegal di Bali Ditangkap Setelah Beroperasi 2 Tahun

Denpasar
Kebakaran Rumah Kontrakan di Bali Tewaskan 1 Keluarga, Damkar: Akses ke TKP Sulit

Kebakaran Rumah Kontrakan di Bali Tewaskan 1 Keluarga, Damkar: Akses ke TKP Sulit

Denpasar
Satu Keluarga Meninggal dalam Kebakaran di Sasetan Denpasar, Warga Sempat Dengar Teriakan Minta Tolong

Satu Keluarga Meninggal dalam Kebakaran di Sasetan Denpasar, Warga Sempat Dengar Teriakan Minta Tolong

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Sehari, Ada 2 Pekerja Seks Online di Bali yang Tewas Dibunuh Pelanggan

Sehari, Ada 2 Pekerja Seks Online di Bali yang Tewas Dibunuh Pelanggan

Denpasar
ABK di Pelabuhan Benoa Bali Bunuh Pekerja Seks di Kamar Kos, Korban Dicekik Kabel Catok Rambut

ABK di Pelabuhan Benoa Bali Bunuh Pekerja Seks di Kamar Kos, Korban Dicekik Kabel Catok Rambut

Denpasar
Kebakaran Rumah Kos di Bali, 3 Orang Tewas

Kebakaran Rumah Kos di Bali, 3 Orang Tewas

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com