BALI, KOMPAS.com- Pemilik Ayu Terra Resort Ubud Linggawati Utomo melaporkan pihak kontraktor ke Kepolisian Daerah (Polda) Bali, Minggu (10/9/2023) terkait kasus jatuhnya lift yang menewaskan lima orang karyawan.
Laporan tersebut terkait Pasal 178 mengenai dugaan tindak pidana penipuan dengan nomor laporan LP/B/501/IX/2023/SPKT/POLDA BALI.
Pihak kontraktor berinisial M dianggap bertanggng jawab terhadap perubahan jumlah tali sling dari tiga menjadi satu.
Baca juga: Lift Jatuh Tewaskan 5 Karyawan di Bali, Polisi Pastikan Ada Tersangka
Linggawati mengungkapkan, perubahan jumlah tali sling terjadi setelah adanya upgrade dari pihak kontraktor.
"Dulu waktu sling dikerjakan Bapak E tidak pernah ada masalah, tiga sling 4 tahun dari 2019 lalu, kemudian kami ingin upgrade karena Pak E tidak lanjut kerja sama," katanya saat di Denpasar, Bali, Minggu (10/9/2023), seperti dikutip dari Tribun Bali.
Menurutnya, pihak Ayu Terra kemudian dikenalkan dengan kontraktor baru berinisial M.
"Di situ arahan M upgrade menjadi satu sling, bahkan disebutkan kapasitas bisa 9 orang, hasilnya jebol," katanya.
Baca juga: Pj Gubernur Bali Soroti Kasus Lift Jatuh yang Tewaskan 5 Orang
Linggawati mengemukakan, saat penawaran, M menunjukkan sejumlah proyek besar yang ditanganinya.
Dia juga menunjukkan sertifikat dan lisensi di bidang penanganan lift.
Proses upgrade lift kemudian mulai dikerjakan pada Maret 2023 setelah melalui tahapan pembicaraan sejak November 2022.
"Kami segala bukti chat ada, satu sling itu saran kontraktor, kami ingin upgrade karena bertambahnya room. Dia mengusulkan seperti Hanging Gardens, dengan satu sling, dia juga tunjukkan videonya," paparnya.
Baca juga: Disnaker: Lift yang Jatuh di Bali Belum Uji Kelayakan Usai Tali Dikurangi
"Menurut kami dia profesional, di pelaksanaannya dengan janji 9 orang bisa mesin dengan slingnya satu sling, saya sendiri masih was-was lalu dikirim video bahwa Hanging Gardens satu sling tidak ada masalah," lanjutnya.
Pihak Ayu Terra Resort merasa ditipu dan dipojokkan ketika peristiwa musibah jatuhnya lift terjadi.
"Saya merasa ditipu dengan kejadian 1 September kemarin 5 orang tidak ada gejala apa terjadi musibah tersebut. Sangat kehilangan sekali," ujarnya.
Sebelumnya, lima orang karyawan meninggal dalam insiden lift jatuh di Ayu Terra Resort, Ubud, Bali, Jumat (1/9/2023).
Polisi menemukan ada perubahan jumlah tali sling dari sebelumnya tiga menjadi 1 sling. Hal ini diduga menjadi salah satu penyebab lift terjatuh.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul BREAKING NEWS : Pemilik Ayu Terra Resort Ubud Laporkan Pihak Kontraktor, Ungkap Fakta Baru
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.