DENPASAR, KOMPAS.com- Pemerintah Provinsi Bali menerapkan sistem kerja dari rumah atau work from home (WFH) dan pembelajaran jarak jauh/sekolah daring, saat puncak perhelatan Presidensi G20, pertengahan November 2022.
Kebijakan tersebut hanya berlaku untuk dua wilayah yakni Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 11 Oktober 2022 : Cerah Sepanjang Hari
Kadiskominfo Bali Gede Permana mengatakan, pihaknya telah menyediakan 1.834 titik wifi gratis untuk menopang kegiatan WFH dan belajar daring tersebut.
"Infrastruktur internet kami Pemerintah Provinsi Bali telah memasang WiFi, gratis jumlahnya sampai dengan 1.834 titik sehingga kegiatan apa pun masih kita laksanakan secara daring dan ini sudah kami sudah sosialisasikan kepada seluruh masyarakat," kata dia saat jumpa pers Kesiapan Pulau Dewata Sukseskan KTT G20 secara virtual, Selasa (11/10/2022).
Baca juga: Polda Bali Pinjam 300 Motor Listrik dari Perusahaan Swasta untuk Pengamanan KTT G20
Ia mengatakan, pembatasan kegiatan belajar mengajar ini berlaku untuk seluruh sekolah yang ada di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar.
Sementara itu, kegiatan bekerja dari rumah berlaku untuk karyawan swasta dan Pegawai Negeri Sipil (PNS), terkecuali pegawai hotel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.