Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penyuluh KB di Buleleng yang Ditangkap Bawa Ganja 7 Kilogram Dipecat

Kompas.com - 15/09/2023, 13:49 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Petugas penyuluh lapangan Keluarga Berencana (KB) di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, berinisial KD, yang ditangkap Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali karena membawa ganja seberat 7 kilogram, dipecat.

"Sudah dipecat per 14 September kemarin," ujar Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Buleleng, Nyoman Riang Pustaka, dikonfirmasi Jumat (15/9/2023).

KD diberhentikan secara tidak hormat lantaran dinilai telah mencemarkan nama lembaga atau Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng.

Baca juga: Penyuluh KB di Buleleng Ditangkap Saat Bawa 7 Kilogram Ganja

Ia menyebutkan, KD dikontrak menjadi penyuluh lapangan KB sejak 2022 lalu. Kontrak kemudian diperpanjang setiap tahun dan berakhir pada Desember 2023.

Dalam proses perekrutan, pihaknya mengaku memang tidak mewajibkan petugas untuk melampirkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).

Baca juga: Harga Beras di Buleleng Naik, Dinas Ketahanan Pangan Sebut Dampak El Nino

Sementara KD sudah menjadi penyuluh sebelum dirinya menjabat sebagai kepala dinas. Sehingga dirinya tidak tahu jika KD merupakan seorang residivis kasus narkoba.

"Dalam perekrutan memang tidak ada syarat melengkapi SKCK sehingga kami tidak tahu," terang Riang.

Dengan adanya kejadian ini, Riang pun mengaku akan lebih ketat lagi dalam merekrut tenaga penyuluh lapangan.

"Kalau ada catatan hukum pasti saya tidak perpanjang kontraknya. Ke depan akan lebih kami filter lagi perekrutannya," tutup dia.

Sebelumnya, pada Rabu (13/9/2023), BNN Provinsi Bali menangkap KD di wilayah Kelurahan Seririt, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali.

KD ditangkap dengan barang bukti ganja seberat 7.222,33 gram brutto atau 6.377,02 gram netto.

Narkotika tersebut dibawa KD menggunakan sepeda motor dinas pelat merah. Belakangan diketahui bahwa KD merupakan petugas penyuluh lapangan KB di Puskesmas Seririt.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Buka WWF ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo pada Delegasi

Buka WWF ke-10 di Bali, Jokowi Kenalkan Prabowo pada Delegasi

Denpasar
Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Hilang 2 Hari, Kakek di Buleleng Ditemukan Tewas di Dasar Sungai

Denpasar
Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Jadi Pembicara di WWF Bali, Elon Musk: Jujur, Saya Tidak Tahu Banyak tentang Air

Denpasar
Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Setelah Starlink, Elon Musk Siap Berinvestasi di Indonesia

Denpasar
Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Starlink Batal Diresmikan Jokowi, Elon Musk Disambut Menkes Budi Gunadi

Denpasar
Menkes: Layanan Starlink Elon Musk Dapat Diakses 3.400 Puskesmas di Daerah Terpencil

Menkes: Layanan Starlink Elon Musk Dapat Diakses 3.400 Puskesmas di Daerah Terpencil

Denpasar
Diminta Tetap dalam Pemerintahan, Luhut Nyatakan Bersedia Jadi Penasehat Prabowo

Diminta Tetap dalam Pemerintahan, Luhut Nyatakan Bersedia Jadi Penasehat Prabowo

Denpasar
Budi Arie Tak Akan Istimewakan Starlink, Jaga 'Level of Playing Field'

Budi Arie Tak Akan Istimewakan Starlink, Jaga "Level of Playing Field"

Denpasar
Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Senyuman Luhut

Elon Musk Tiba di Bali, Disambut Senyuman Luhut

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Sandiaga Uno Minta WNA yang Promosikan Situs Porno di Bali Disanksi Tegas

Denpasar
Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Tolak Tawaran Menteri dari Prabowo, Luhut: Saya Siap Bantu Jadi Penasihat

Denpasar
Ketahuan 'Overstay' Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Ketahuan "Overstay" Saat Urus Izin Tinggal di Imigrasi Singaraja, WN Rusia Dideportasi

Denpasar
Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Perempuan Penyandang Disabilitas di Buleleng Diperkosa Tetangganya hingga Hamil

Denpasar
Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Balita 18 Bulan di Jembrana Tewas Tenggelam di Saluran Irigasi, Keluar Rumah Tanpa Sepengetahuan Orangtua

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com