Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengemudi Ojol di Bali Hajar Penumpang karena Kesal Bertanya Tak Dijawab

Kompas.com - 09/11/2023, 20:31 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BADUNG, KOMPAS.com - Seorang pengemudi ojek online (ojol) di Badung, Bali, berinisial AHS (25) diduga menghajar penumpangnya, seorang perempuan asal Jakarta berinisial NF (31), karena kesal bertanya tak dijawab.

Cerita korban kekerasan oleh pengemudi ojol tersebut dibagikan oleh seseorang dalam media sosial Twitter.

Kepala Kepolisian Sektor Kuta Utara, Badung, Kompol Made Pramasetia mengatakan, pelaku yang diketahui berinisial AHS itu telah ditangkap.

"Pelaku sudah diamankan," katanya saat dikonfirmasi melalui pesan singkat, Kamis (9/11/2023).

Baca juga: WN Spanyol Tewas Usai Menyelam di Pantai Tulamben Bali

Ia menerangkan, insiden tersebut terjadi di Perum Dalung Permai Banjar, Bhineka Asri, Desa Dalung, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali, pada Senin (6 /11/2023) sekitar pukul 15.50 Wita.

Awalnya, sekitar pukul 15.21 Wita, korban hendak keluar membeli makan dari Dalung menuju wilayah Kerobokan, Kecamatan Kuta Utara, dan memesan ojol.

Baca juga: Wisatawan Asal China Ditemukan Tewas Setelah Hilang Terseret Arus Saat Berenang di Pantai Batu Belig Bali

Beberapa saat kemudian, datang pengemudi ojol atau pelaku menjemput korban. Korban lalu menaiki sepeda motor ojol tersebut.

Dalam perjalanan sekitar 500 meter dari titik keberangkatan, secara tiba-tiba pelaku memberhentikan sepeda motor lalu menyuruh korban turun dengan marah-marah tanpa diketahui penyebabnya.

Pelaku lalu memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan mengepal pada bagian wajah, kepala dan tangan korban.

Korban pun ketakutan dan berlari menjauhi pelaku agar tidak dipukul lagi. Korban pergi meninggalkan lokasi.

"Korban mengalami luka pada bibir, hidung, pipi kiri, memar dan sakit pada pergelangan tangan dan punggung tangan kanan," imbuhnya.

Korban lalu melaporkan kejadian itu ke Polsek Kuta Utara. Pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku di rumahnya di wilayah Dalung pada Selasa (7/11/2023).

"Pada saat diinterogasi, terlapor atau pelaku mengakui perbuatannya melakukan penganiayaan terhadap korban di TKP," lanjutnya.

"Adapun alasannya melakukan kekerasan tersebut, karena korban merasa tersinggung setelah ditanya beberapa kali tidak pernah menjawab," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Menhub Hilangkan Atribut Kepangkatan Imbas Senioritas Berujung Maut di STIP

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com