Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNN Bali Bongkar Bisnis "Apotek" Sabu, Punya Pelanggan Tetap, Pelakunya Ayah dan Anak

Kompas.com - 31/05/2022, 16:42 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Andi Hartik

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Bali membongkar bisnis jual sabu di sebuah rumah di Jalan Gajah Mada, Desa Kendran, Kabupaten Buleleng, Bali.

Kepala BNN Provinsi Bali I Gde Sugianyar Dwi Putra mengatakan, bisnis terlarang ini dijalankan oleh seorang ayah berinisial TOM (50) bersama anak laki-lakinya, AM (23), dan satu orang pembantu, KLS (45). Bisnis ini berlangsung sejak tahun 2019.

Mereka mengunakan rumah tersebut sebagai transaksi jual beli sabu sekaligus menyediakan bilik khusus sebagai tempat memakai barang terlarang tersebut.

Baca juga: Pesisir Buleleng Bali Dihantui Abrasi, Perbaikan Butuh Anggaran Rp 14 M

"Makanya kita sebut apotek karena di samping menjual juga di sana menyiapkan tempat untuk pakai," katanya saat menggelar rilis di kantor BNN Provinsi Bali di Jalan Kamboja, Denpasar, pada Selasa (31/5/2022).

Sugianyar mengatakan, ketiga tersangka berhasil ditangkap pada Sabtu (28/5/2022).

Dalam kasus ini, TOM bertindak sebagai pengendali. Sedangkan AM dan KLS masing-masing berperan sebagai penjual sekaligus pelayan bagi para konsumen.

Baca juga: Membaik, Balita Diduga Terjangkit Hepatitis Akut Misterius di Denpasar Dipulangkan dari RS

Setelah dilakukan pengembangan, petugas juga berhasil menangkap seorang tersangka berinisial DP (51), yang bertindak sebagai kurir sabu ke rumah tersebut.

DP ditangkap di rumahnya di Perum Taman Segara, Desa Pemaron, Buleleng, Bali. Dia memperoleh barang haram tersebut dari bandar di Desa Sidetapa, Kabupaten Buleleng.

Dari tangan ke empat tersangka ini, petugas berhasil menyita 54 paket sabu dengan berat keseluruhan 35,69 gram.

"Semua jaringan besar di Singaraja (Buleleng), saya sebut saja Desa Sidetapa. Semua pemain di sana memasok ke TOM," kata dia.

Pelanggan tetap

Di tempat yang sama, Kepala Bidang Pemberantasan pada BNN Provinsi Bali I Putu Agus Arjaya menjelaskan, awalnya petugas mengamankan 11 anggota keluarga di rumah yang dijadikan apotek sabu tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Denpasar
Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com