Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaesang: Pesan Pak Lurah Saya yang Ada di Jakarta, Ojo Kesusu

Kompas.com - 30/09/2023, 16:17 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep berkelakar dirinya mendapat pesan dari "Pak Lurah" agar tidak tergesa-gesa atau dalam bahasa Jawa ojo kesusu mendukung salah satu calon presiden (capres) pada Pemilu 2024.

Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini mengatakan, PSI masih terbuka untuk menentukan arah dukungan mereka.

Baca juga: Antara Misteri Bacawapres Ganjar dan Kaesang yang Mendadak Ketum...

 

Baik untuk mendukung Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, maupun Anies Baswedan yang saat ini sudah resmi ditunjuk sebagai bakal capres oleh sejumlah partai.

Baca juga: Kaesang Jadi Ketum, PSI Dinilai Bakal Jadi Sekoci Jokowi Usai Lengser

"Kalau buat saya pribadi, kita terbuka untuk semua, mau itu untuk mendukung Pak Ganjar, untuk mendukung Prabowo, bahkan Pak Anies pun saya akan terbuka semuanya," kata dia dalam acara Konsolidasi Bappilu DPW PSI Bali, di Kuta, Badung, Bali, Sabtu (30/9/2023).

"Tapi balik lagi, ojo kesusu, itu pesan dari Pak Lurah saya. Ini lurah saya di Jakarta, jangan salah sangka. Masa saya enggak boleh minta saran dari lurah saya," sambungnya.

Adapun Kaesang menampik bahwa "Pak Lurah" yang dia maksud merupakan sang ayah, Presiden Jokowi.

"Enggak (bukan pesan Jokowi), emang saya enggak punya lurah. (Jokowi identik dijuluki Pak Lurah) kan situ yang omong, saya Lurah Kuningan," katanya sambil senyum semringah.

Sebelumnya, pesan "ojo kesusu" mendukung Capres 2024 disampaikan Presiden Jokowi saat bertemu Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dan Sekretaris Dewan Pembina PSI Raja Juli Antoni di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (4/9/2023).

Saat itu, Grace mengatakan, partainya akan memilih untuk bersikap netral sampai situasi politik menjadi lebih jelas.

PSI akan mengamati terlebih dulu kepastian soal sosok calon presiden yang akan maju dalam pemilu mendatang.

"Kalau belum resmi di Komisi Pemilihan Umum (KPU) itu masih bisa berubah. Jadi justru tidak bisa untuk PSI pagi-pagi memutuskan di saat situasi belum jelas," ujar Grace.

"Jadi kita masih pantau terus, seperti Pak Jokowi katakan netral saja dulu, ojo kesusu (jangan terburu-buru). Ini masih ada banyak drama sinetron, kata Pak Jokowi," kata Grace menambahkan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Polisi Gerebek Vila yang Diduga Jadi Pabrik Narkoba di Bali

Denpasar
PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

PDI-P Bali Usulkan 2 Nama untuk Dampingi Koster pada Pilkada 2024

Denpasar
Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Koster Sebut Permintaan Maafnya Pernah Tolak Tim Israel Bukan karena Pilkada

Denpasar
Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Sakit Hati Diminta Uang Lebih, Pria di Bali Bunuh Teman Kencannya

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Saat Bendesa Adat di Bali Diduga Peras Investor Rp 10 Miliar...

Denpasar
Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Kepala Desa di Bali yang Terjaring OTT Diduga Pernah Peras Investor Asing

Denpasar
Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Kepala Desa di Bali Terjaring OTT

Denpasar
APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

APMF 2024 Digelar di Bali, Soroti Perkembangan Tren dan Dinamika Industri

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

WN Rusia Diduga Perkosa WNA di Bali

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

6 Pesilat Didakwa Pembunuhan Berencana terhadap Pemuda di Bali

Denpasar
RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

RS Internasional di KEK Sanur Bali Bakal Pakai Obat yang Memiliki Izin Edar Luar Negeri

Denpasar
Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Nama Koster-Ace dan Koster-Giri Diusulkan oleh DPC PDI-P dalam Pilkada Bali

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com