Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dugaan Politik Uang Timses Caleg di Buleleng, Bawaslu Segera Panggil Terlapor dan Saksi

Kompas.com - 21/02/2024, 11:37 WIB
Hasan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BULELENG, KOMPAS.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Buleleng, Bali, menyatakan, laporan dugaan politik uang yang dilakukan tim sukses (timses) salah satu calon legislatif (caleg) DPRD Kabupaten sudah memenuhi syarat formil dan materiil.

Bawaslu Buleleng akan menindaklanjuti laporan tersebut dengan memanggil pelapor dan saksi-saksi untuk dimintai keterangan.

Ketua Bawaslu Buleleng Kadek Carna Wirata mengatakan, pihaknya telah melakukan pleno terhadap laporan dugaan adanya politik uang tersebut. Berdasar hasil pleno itu, dugaan politik uang itu telah memenuhi syarat formil dan materiil.

"Kami mengagendakan pemanggilan pelapor dan saksi. Kami juga akan panggil terlapor, dan pihak yang kami butuhkan untuk mendapatkan informasi. Kalau perlu kita panggil ahli untuk dimintai keterangan," ujarnya di Buleleng, Rabu (21/2/2024).

Baca juga: Prabowo-Gibran Unggul dalam Pemungutan Suara Ulang di 2 TPS di Buleleng Bali

Ia menambahkan, jika terbukti, timses caleg yang diduga melakukan politik uang itu bisa dijerat dengan UU Pemilu.

Carna menyebut, dalam pleno tersebut pihaknya juga telah menentukan pasal terkait laporan dugaan politik uang.

Baca juga: Bawaslu Selidiki Dugaan Politik Uang oleh Timses Caleg di Buleleng

Kata dia, ada dua pasal yang telah ditetapkan yakni Pasal 521 dan Pasal 523 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum.

"Sudah ditentukan, Pasal 521 dan 523 Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum, ancaman hukumannya 2 tahun," lanjut dia.

"Nanti jika ada bukti (caleg ikut) saat kami lakukan proses, kita lakukan investigasi. Bisa juga (caleg terseret)," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Bawaslu Buleleng tengah menelusuri dugaan politik uang yang dilakukan oleh salah satu timses caleg DPRD Kabupaten Buleleng.

Politik uang itu dilaporkan oleh masyarakat ke Bawaslu pada Jumat (16/2/2024).

Pelapor juga menyertakan bukti tangkapan layar percakapan yang menyebutkan timses caleg menjanjikan sesuatu pada kelompok masyarakat jika memenangkan caleg yang diusung.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Kronologi Penemuan Mayat Bayi di Bali, Ada Surat dan Uang Rp 1 Juta

Denpasar
Mobil Klasik 'Hand Made' dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Mobil Klasik "Hand Made" dari Bali, Digemari Pasar Mancanegara

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

8 Orang Daftar ke PDI-P untuk Pilkada Buleleng, Ada Ketua DPRD hingga Mantan Wabup

Denpasar
Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Curhat Putu Satria ke Pacar, Sering Dipukul Senior di STIP dan Ulu Hati Diincar

Denpasar
Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Adik Taruna STIP yang Tewas di Tangan Senior Akan Terima Beasiswa dari Kemenhub

Denpasar
Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Warga Bali Bakar Spanduk Foto Senior STIP yang Jadi Tersangka Saat Upacara Ngaben Korban

Denpasar
Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Jenazah 3 Orang Sekeluarga Korban Kebakaran di Bali Dimakamkan

Denpasar
Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Jasad Bayi Ditemukan di Bak Mobil Pikap di Bali, Ada Sepucuk Surat Wasiat

Denpasar
Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Menangis di Hadapan Menhub, Ibu Taruna STIP: Saya Yakin Penganiaya Anak Saya Lebih dari 1

Denpasar
Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Keluarga Senior STIP Belum Sampaikan Belasungkawa, Rusmini: Anak Saya Manusia, Lho Bukan Binatang

Denpasar
4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

4 Kebijakan Baru Menhub di STIP Buntut Senioritas Berujung Tewasnya Taruna Tingkat I

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 10 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Anandita Ragu Masuk STIP Usai Kakaknya Tewas Dianiaya Senior

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com