Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Koster Usul Wisman ke Bali Tak Perlu Karantina supaya Tak Ada Mafia

Kompas.com - 04/03/2022, 18:30 WIB
Ach Fawaidi,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BALI, KOMPAS.com - Gubernur Bali Wayan Koster mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk menghapus masa karantina bagi wisatawan mancanegara (wisman) dan Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN) lainnya yang tiba di Bali.

Usulan bebas karantina itu diharapkan berlaku mulai 7 Maret 2022 mendatang.

"Mengusulkan kepada pemerintah pusat agar kedatangan wisatawan mancanegara ke Bali dan juga pelaku perjalanan luar negeri agar dilakukan kebijakan tanpa karantina mulai tanggal 7 Maret 2022," kata Koster di area kedatangan internasional Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, Jumat (4/3/2022).

Baca juga: Luhut soal Usulan Penghapusan Karantina Wisman di Bali: Kita Tunggu 2 Minggu ke Depan

Koster menjelaskan, usulan peniadaan masa karantina bagi PPLN hingga wisatawan mancanegara yang datang berkunjung ke Bali tidak lepas dari penanganan kasus Covid-19 di Pulau Dewata. Menurut Koster, penanganan Covid-19 di Bali terus membaik.

Koster mengatakan, angka kasus harian Covid-19 terus menurun sejak memasuki Bulan Maret 2022. Padahal, pada Februari 2022 kasus harian Covid-19 berada di atas 1.000 kasus.

"Per hari kemarin (Kamis, 3/3/2022), 170-an orang (positif Covid-19), yang sembuh semakin meningkat, kasus meninggal semakin menurun, angka positivity rate sudah sangat rendah yakni 3,5 persen jauh di bawah standar WHO minimum 5 persen," kata Koster.

Baca juga: Bali Kedatangan 1.916 PPLN sejak Penerbangan Internasional Dibuka, 7 di Antaranya Positif Covid-19

Wajib vaksin dosis lengkap

Ia menyebut, beberapa persyaratan yang diperlukan jika karantina nantinya dihapus. Yakni PPLN wajib mendapatkan vaksin Covid-19 dosis lengkap atau dua dosis.

Wisatawan mengunjungi objek wisata Tanah Lot pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di Tabanan, Bali, Sabtu (9/10/2021). Objek wisata di Pulau Dewata tersebut mulai ramai dikunjungi wisatawan domestik setelah kasus COVID-19 melandai dan menjelang dibukanya kembali Pariwisata Bali untuk wisatawan mancanegara pada 14 Oktober 2021 mendatang. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/nz
ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo Wisatawan mengunjungi objek wisata Tanah Lot pada pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di Tabanan, Bali, Sabtu (9/10/2021). Objek wisata di Pulau Dewata tersebut mulai ramai dikunjungi wisatawan domestik setelah kasus COVID-19 melandai dan menjelang dibukanya kembali Pariwisata Bali untuk wisatawan mancanegara pada 14 Oktober 2021 mendatang. ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo/nz
PPLN wajib menyertakan surat bebas negatif Covid-19 dan wajib menerapkan protokol kesehatan.

"Di Bali, di kedatangan tetap swab PCR sebagai entry test tanpa karantina," kata dia.

Selain mengusulkan peniadaan masa karantina, Koster juga mengusulkan kepada pemerintah pusat untuk menerapkan kebijakan visa on arrival mulai pada tanggal 7 Maret 2022.

Baca juga: Bawa 60 Penumpang, Garuda Indonesia dari Sydney Mendarat di Bali

Dua kebijakan itu diusulkan untuk mencegah adanya mafia karantina dan mafia visa yang memungkinkan memperburuk citra pariwisata Bali di mata dunia.

"Supaya tidak ada mafia karantina dan tidak ada lagi mafia visa. Karana upaya untuk pemulihan pariwisata Bali jangan sampai ternoda dari permainan tidak sehat yang merusak citra pariwisata di Bali," tuturnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com