Editor
KOMPAS.com - Pulau Satoda terletak di Desa Nangamiro, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat. Lokasinya berada di lepas pantai utara Pulau Sumbawa.
Pulau Satonda merupakan salah satu wisata unggulan di Kabupaten Dompu, yang berada di barat laut Gunung Tambora.
Keindahan Pulau Satonda berupa pantai yang masih alami, pemandangan bawah laut, danau, dan sejarah pulau yang berasal dari gunung api purba.
Pulau Satonda terbentuk dari letusan Gunung Satonda, belasan ribu tahun lalu.
Gunung Satonda merupakan gunung berapi yang disebut sebagai gunung purba.
Konon, Gunung Satonda berusia lebih tua dari Gunung Tambora, yang jaraknya sekitar 30 kilometer dari Pulau Satonda.
Pulau Satonda menarik beberapa ilmuwan, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Hal tersebut terkait dengan letusan Gunung Tambora pada 15 April 1815 yang fenomenal dan letusan Gunung Krakatau pada tahun 1883.
Letusan Gunung Tambora mengguncang sejumlah bagian dunia, memuntahkan debu, dan mencemari atmosfer bumi selama bertahun-tahun. Bahkan, lapisan ozon yang tipis ikut robek.
Baca juga: Danau Air Asin di Pulau Satonda, Luar Biasa Indahnya...
Pulau Satonda mempunyai danau yang terdapat di tengah-tengah pulau dengan luas sekitar 335 ha dan kedalaman 86 meter.
Legenda Danau Satonda menceritakan danau di tengah pulau tersebut adalah air mata penyesalan Raja Tambora.
Raja Tambora murka karena pinangannya terhadap seorang perempuan ditolak mentah-mentah.
Raja tidak mengetahui bahwa perempuan yang akan diperistrinya adalah ibu kandungnya sendiri. Hal tersebut terjadi, karena pada saat kecil raja pernah hilang.
Raja yang murka kepada perempuan tersebut membuat Sang Kuasa marah.
Sang Kuasa kemudian membuat Gunung Tambora meletus dan menyebabkan tsunami raksasa serta memisahkan daratan menjadi pulau-pulau kecil, salah satunya Pulau Satonda.
Pulau Satonda dan perairan sekitarnya mempunyai luas sekitar 2.600 hektare (ha), yang terdiri dari 453,7 ha berupa daratan dan 2.146,3 ha berupa perairan.
Pulau Satonda merupakan pulau yang tidak berpenghuni dengan hamparan pantai berpasir putih dan air laut biru kehijauan.
Pulau Satonda dengan danau air asin di tengahnya tak jauh dari Gunung tambora, Dompu, Nusa Tenggara Barat, 23 Maret 2015. Danau terbentuk akibat tsunami yang tercipta dari letusan Gunung Tambora pada tahun 1815.Pengunjung dapat menghabiskan waktu dengan makan dan minum di restoran setempat maupun bermalam di cottage.
Tersedia cottage dengan fasilitas kamar yang bersih disertai kamar mandi dengan air panas maupun dingin dengan harga terjangkau.