Ditanya soal Arahan Megawati saat Bimtek PDI-P, Gubernur Koster: Belum, Saya Baru Datang

DENPASAR, KOMPAS.com – Gubernur Bali sekaligus Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Bali, I Wayan Koster, tiba di lokasi bimbingan teknis (Bimtek) PDI-P yang berlangsung di Hotel Meru, Sanur, Denpasar, Bali, Rabu (30/7/2025) sore.

Koster tiba tepat pukul 18.21 Wita.

Setibanya di lokasi, Koster langsung menyapa dan menyalami para pecalang yang bertugas.

Namun, saat dimintai tanggapan oleh awak media, Koster hanya memberikan isyarat dengan mengangkat telapak tangan kanan, menandakan bahwa dia tidak bisa memberikan komentar pada saat itu.

Koster kemudian masuk ke area Bimtek yang dijaga ketat petugas keamanan.

Baca juga: Ganjar Tegaskan Megawati Datang ke Bali untuk Bimtek, Bukan Kongres

Di dalam area tersebut, terdapat sejumlah monitor kecil yang menampilkan presentasi yang disampaikan dalam Bimtek.

Sebelum memasuki ruang Bimtek, Koster terlihat berkoordinasi dengan tim yang bertugas.

Dari luar, terdengar suara Ketua PDI-P, Megawati Soekarnoputri, yang sedang memberikan arahan.

Seorang petugas keamanan mengingatkan, "Hanya mereka dengan nametag yang boleh masuk. Mohon maaf."

Hal ini menyebabkan sejumlah orang yang tidak memiliki nametag harus menunggu di area luar.

Pantauan Kompas.com, pada pukul 18.45 Wita, Bimtek berakhir dan Megawati keluar dari ruangan.

Ia diantar oleh Puan Maharani dan Koster menuju mobilnya.

Baca juga: Puan Sebut Jadwal Kongres PDI-P Diumumkan Setelah Bimtek

Bimtek ini dihadiri seluruh anggota DPRD dan DPR dari Fraksi PDI-P se-Indonesia, dan direncanakan akan berlangsung hingga Jumat (1/8/2025).

Sebelumnya, Koster menjelaskan bahwa kegiatan Bimtek bertujuan memberikan arahan kepada anggota DPR dan DPRD Fraksi PDI-P di seluruh Indonesia.

Melalui Bimtek ini, diharapkan para kader yang duduk di kursi legislatif dapat bekerja sesuai dengan tugas, pokok, dan fungsi sebagai penyambung lidah rakyat.

"Anggota dewan kan punya tiga kewenangan anggaran, pengawasan kemudian juga legislasi. Itu perlu diberikan pengetahuan standar, bisa berperan sebagai anggota dewan," ujar Koster di Kantor Gubernur Bali, Selasa (29/7/2025).