Gempa Karangasem, 7 Rumah Dilaporkan Rusak

KARANGASEM, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan magnitudo 5,2 mengguncang Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, Selasa (13/12/2022) sekitar pukul 17.38 WIB atau 18.38 Wita.

Titik gempa terdeteksi pada koordinat 8,29 derajat lintang selatan dan 115,62 derajat bujur timur atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 1 Km arah Timur Kubu, Karangasem, Bali pada kedalaman 30 km.

Sebelumnya, pada pukul 17.56 Wita, gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,8 juga mengguncang Karangasem di titik koordinat yang berdekatan. 

Baca juga: Gempa Bumi Magnitudo 4,8 Guncang Karangasem Bali

Akibat gempa tersebut sejumlah rumah dilaporkan rusak.

"Ada tujuh rumah di empat desa yang dilaporkan mengalami kerusakan," ujar Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karangasem Putu Eka Putra Tirtana.

Adapun rincian rumah yang mengalami kerusakan akibat gempa yakni 4 rumah rusak di Dusun Baturinggit Kelod, Desa Baturinggit, Kecamatan Kubu, 1 rumah rusak di di Dusun Pagubugan, Desa Manggis, Kecamatan Karangasem.

Kemudian 1 rumah rusak di Dusun Rubaya, Desa Tulamben, Kecamatan Kubu, 1 (satu) rumah rusak di Dusun Kanginan, Desa Pasedahan, Kecamatan Karangasem.

Baca juga: Sesar Kendeng Disebut Bisa Memicu Gempa hingga M 7 di Jawa, Ini Bedanya dengan Megathrust

"Saat ini kami masih mendata rumah-rumah yang mengalami kerusakan. Jika ada kerusakan lagi akan dilaporkan kepada kami. Untuk korban jiwa nihil," imbuhnya.

Sementara itu BMKG menyebutkan, ada 21 aktivitas gempa bumi susulan dengan kekuatan magnitudo terbesar 4,6. BMKG memastikan gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.

Gempa bumi ini dirasakan di daerah Karangasem, daerah Mataram, Lombok Utara, Lombok Tengah, Lombok Barat, daerah Tabanan, Kuta, Buleleng, hingga Lombok Timur.