BALI, KOMPAS.com- Seorang oknum sopir taksi berinisial YT (29) menodongkan senjata tajam dan mengancam dua Warga Negara Asing (WNA) di Bali.
Hal itu dilakukan oleh YT diduga setelah dua WNA yang menjadi penumpang taksinya menolak memberikan uang 50 Dolar Amerika yang diminta oleh YT.
Polisi menangkap YT saat hendak kabur melalui Bandara Internasional Juanda, Jawa Timur.
Baca juga: Sopir Taksi Bali yang Ancam WNA dengan Pisau Ditangkap di Bandara Surabaya
Kasus ini terungkap dari sebuah video yang beredar di media sosial.
Video tersebut diduga direkam oleh salah satu turis wanita di dalam taksi tersebut.
Tampak oknum sopir taksi dan dua WNA berselisih soal ongkos taksi. Sopir itu meminta 50 Dolar Amerika. Dua WNA tersebut menolak dan menawarkan uang Rp 50.000.
Namun kemudian, oknum sopir mengeluarkan senjata tajam dan mengancam akan melukai dua WNA tersebut.
Dua WNA itu lalu berteriak, keluar dan melapor ke sekuriti.
Baca juga: Sopir Taksi Diduga Ancam 2 WNA Pakai Senjata Tajam di Bali
Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Aviatus mengungkapkan, polisi melakukan analisis terhadap video tersebut dan memastikan bahwa taksi berwarna biru tersebut adalah angkutan umum di Bandara Ngurah Rai Bali.
Polisi kemudian mengetahui lokasi kejadian setelah melakukan penyelidikan.
Peristiwa dalam video tersebut terjadi di rute perjalanan Jalan Kayu Aya, Kelurahan Seminyak, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Bali pada Selasa (2/1/2024).
"Identitas pelaku sudah kami dapatkan dan masih lidik keberadaannya," kata Jansen pada Kamis (4/1/2024).
Baca juga: Restoran Bali Halal di Karet Setiabudi, Hidden Gem Dekat Perkantoran
Oknum sopir taksi berinisial YT itu ditangkap pada Kamis (4/1/2024) saat akan kabur dari Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jawa Timur.