Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Pemotor Lakukan Pelecehan Seksual pada Perempuan di Bali, Polisi Buru Pelaku

Kompas.com - 25/04/2022, 15:33 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Sebuah video yang memperlihatkan aksi pemotor melakukan pelecehan seksual pada seorang perempuan yang sedang menyapu di depan rumahnya, viral di media sosial.

Video pelecehan seksual itu terekam kamera CCTV.

Berdasarkan informasi di media sosial, peristiwa tersebut terjadi di Jalan Muding Sari, Kerobokan Kaja, Kuta Utara, Badung, Bali.

Baca juga: Pria di Bali Kejar Korban Pakai Pedang Usai Merasa Dibentak Saat Bertanya

Dalam video tersebut, terlihat seorang wanita sedang menyapu di depan rumahnya.

Tiba-tiba, seorang pengendara sepeda motor datang dari arah belakang langsung memegang pantat korban. Setelah itu pelaku langsung kabur.

Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara IPTU Mohammad Amir, membenarkan kejadian tersebut.

Ia mengatakan kejadian tersebut terjadi pada Minggu (24/4/2022) pagi.

"Saat itu korban lagi nyapu, itu kan di gang, tiba-tiba pelaku masuk ke gang itu, terus melakukan hal itu (memegang pantat korban) lalu pergi," kata Amir, Senin (25/4/2022).

Baca juga: WNA Asal Kanada yang Menari Telanjang di Gunung Batur Terinspirasi Tarian Suku Maori

Amir mengatakan sampai saat ini korban dalam video tersebut belum melapor ke pihak kepolisian.

Namun, polisi tetap akan memburu pelaku.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 24 April 2022

"Meskipun korban tidak melapor kita akan tetap melakukan penyelidikan. Karena yang pertama kita harus menindaklanjuti istilahnya Bali mulai hidup lagi jangan sampai hal begini Bali menjadi jelek,"katanya.

Amir mengatakan, telah meningkatkan patroli malam hari untuk menjaga keamanan dan ketertiban di daerah yang sering terjadi tindakan kriminal.

"Kita sudah meningkatkan mobilitas setiap malam kita bergerak ke daerah rawan daerah sering terjadi kejahatan," katanya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Wamenkes: Pneumonia Bukan Sesuatu yang Baru, Kita Sudah Mitigasi

Wamenkes: Pneumonia Bukan Sesuatu yang Baru, Kita Sudah Mitigasi

Denpasar
Seekor Biawak Tarik Jasad Bayi Perempuan dari Sungai di Bali

Seekor Biawak Tarik Jasad Bayi Perempuan dari Sungai di Bali

Denpasar
Berkaca dari Erupsi Gunung Marapi, Wapres: Jangan Sampai Ada Bahaya, tapi Tak Ada Peringatan

Berkaca dari Erupsi Gunung Marapi, Wapres: Jangan Sampai Ada Bahaya, tapi Tak Ada Peringatan

Denpasar
Wapres Ma'ruf Amin: Debat Khusus Cawapres Masih Perlu Dilaksanakan

Wapres Ma'ruf Amin: Debat Khusus Cawapres Masih Perlu Dilaksanakan

Denpasar
Wapres Sebut Indeks Reformasi Birokrasi Tinggi tapi Belum Mampu Entaskan Kemiskinan dan Korupsi

Wapres Sebut Indeks Reformasi Birokrasi Tinggi tapi Belum Mampu Entaskan Kemiskinan dan Korupsi

Denpasar
Siswa SMP di Klungkung Bali Curi Uang Rp 127 Juta Milik Paman untuk Beli 23 Anjing Ras hingga Ponsel

Siswa SMP di Klungkung Bali Curi Uang Rp 127 Juta Milik Paman untuk Beli 23 Anjing Ras hingga Ponsel

Denpasar
Menpan-RB Akan Beri Penghargaan Daerah yang Bisa Rampingkan Aplikasi

Menpan-RB Akan Beri Penghargaan Daerah yang Bisa Rampingkan Aplikasi

Denpasar
Menpan-RB: Ke Depan Tiap 3 Bulan Akan Ada Rekrutmen ASN

Menpan-RB: Ke Depan Tiap 3 Bulan Akan Ada Rekrutmen ASN

Denpasar
Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 6 Desember 2023 : Pagi Hujan Ringan, Malam Berawan

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 6 Desember 2023 : Pagi Hujan Ringan, Malam Berawan

Denpasar
Laporan Perusakan Baliho Ganjar-Mahfud di Jembrana Bali Dicabut

Laporan Perusakan Baliho Ganjar-Mahfud di Jembrana Bali Dicabut

Denpasar
ASN 'Like' Konten Capres-cawapres, Sekda Buleleng: Bisa Langgar Netralitas

ASN "Like" Konten Capres-cawapres, Sekda Buleleng: Bisa Langgar Netralitas

Denpasar
Dinkes Se-Bali Diminta Tingkatkan Kewaspadaan Ancaman Penyakit Pneumonia

Dinkes Se-Bali Diminta Tingkatkan Kewaspadaan Ancaman Penyakit Pneumonia

Denpasar
Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 5 Desember 2023 : Pagi dan Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 5 Desember 2023 : Pagi dan Malam Hujan Ringan

Denpasar
Sampah Plastik Jadi Ancaman Ekosistem Mangrove di Tahura Ngurah Rai Bali

Sampah Plastik Jadi Ancaman Ekosistem Mangrove di Tahura Ngurah Rai Bali

Denpasar
Pakai Visa Kunjungan untuk Bisnis Properti di Bali, Pasutri WN Australia Dideportasi

Pakai Visa Kunjungan untuk Bisnis Properti di Bali, Pasutri WN Australia Dideportasi

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com