Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Petugas Sekuriti di Bali Jadi Tersangka Usai Keroyok Pengunjung Kafe

Kompas.com - 07/06/2022, 16:46 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com- Tiga orang petugas sekuriti ditetapkan sebagai tersangka usai melakukan aksi pengeroyokan terhadap tiga pengunjung kafe di Jalan Tangkuban Perahu, Desa Pasangsambian Kelod, Kecamatan Denpasar Barat, Kota Denpasar, Bali.

Peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Minggu (5/6/2022) dini hari.

Tiga orang korban masing-masing bernama Gede Budi, Gede Agus, dan Dek Pande babak belur akibat pengeroyokan tersebut.

Baca juga: Kredit Fiktif Rp 3,7 M, Kepala LPD di Denpasar dan Bawahannya Jadi Tersangka

Kepala Polisi Sektor (Kapolsek) Denpasar Barat Kompol I Made Hendra Agustina, mengatakan, ketiga petugas sekuriti yang ditetapkan sebagai tersangka itu masing-masing berinisial IKB, IMK, dan PTE.

Penerapan tersangka itu setelah polisi melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap korban dan saksi-saksi, termasuk tiga pelaku.

"Dari 6 orang (petugas sekuriti) yang kita minta keterangan, tiga kita tetapkan sebagai tersangka," kata dia saat dihubungi wartawan pada Selasa (7/6/2022).

Baca juga: Kisah Heroik Kakak di Bali, Selamatkan Sang Adik, Kini Hilang Terseret Arus di Pantai Double Six

Kronologi kejadian

Hendra mengatakan, peristiwa itu bermula ketika para korban terlibat perselisihan dengan para pengunjung lainnya di dalam kafe tersebut.

Pihak kafe lalu meminta para petugas sekuriti untuk mengarahkan mereka yang terlibat keributan untuk keluar dari kafe agar tidak menganggu pengunjung yang lain.

Baca juga: Kisah Heroik Kakak di Bali, Selamatkan Sang Adik, Kini Hilang Terseret Arus di Pantai Double Six

 

Setiba di area luar kafe, perselisihan antara ketiga korban dan para pengunjung lainnya dapat diselesaikan.

Para pengunjung tersebut langsung bubar. Sedangkan ketiga korban ini tidak mau meninggalkan kafe tersebut.

Mereka justru menelepon teman-temannya untuk datang ke lokasi.

Mendengar itu, para petugas keamanan ini kemudian meminta ketiga korban agar segera meninggalkan lokasi. Tujuannya supaya tidak memicu kericuhan lagi.

Baca juga: Jadwal Piala Presiden 2022, Persib Bandung Vs Bali United Buka Grup C

Namun, saran tersebut justru mendapat perlawanan dari para korban sehingga terjadi peristiwa pengeroyokan.

Setelah mendapat laporan korban, polisi kemudian menangkap para tersangka. Mereka diperiksa secara intensif di kantor Polsek Denpasar Barat.

"Mereka (tiga tersangka) juga mengakui melakukan pemukulan karena dipicu rekan mereka dipukul juga sama korban karena tidak terima disuruh pergi," kata Hendra.

Akibat kejadian ini, para korban mengalami luka memar di bagian wajah. Sedangkan ketiga tersangka saat ini telah mendekam di sel tahanan Polsek Denpasar Barat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Bali Antisipasi SPBU 'Nakal' Jelang Mudik Lebaran 2024

Polda Bali Antisipasi SPBU "Nakal" Jelang Mudik Lebaran 2024

Denpasar
Kronologi WNA Amerika Serikat Diduga Sekap Bocah di Bali, Bermula Bertemu di Warung

Kronologi WNA Amerika Serikat Diduga Sekap Bocah di Bali, Bermula Bertemu di Warung

Denpasar
Dendam Sering Dimanfaatkan, Pria di Bali Aniaya Teman Kerjanya

Dendam Sering Dimanfaatkan, Pria di Bali Aniaya Teman Kerjanya

Denpasar
Baru 1 Bulan Bekerja, Karyawan Vila di Bali Curi Barang Senilai Rp 22,7 Juta

Baru 1 Bulan Bekerja, Karyawan Vila di Bali Curi Barang Senilai Rp 22,7 Juta

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 28 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
WNA Amerika yang Culik Bocah 8 Tahun di Bali Jalani Tes Kejiwaan

WNA Amerika yang Culik Bocah 8 Tahun di Bali Jalani Tes Kejiwaan

Denpasar
Culik Bocah Perempuan di Bali, WN Amerika Serikat Ditangkap Polisi

Culik Bocah Perempuan di Bali, WN Amerika Serikat Ditangkap Polisi

Denpasar
WN Australia Dideportasi karena Promosikan Spa Milik Pacarnya

WN Australia Dideportasi karena Promosikan Spa Milik Pacarnya

Denpasar
Dinsos Bali Pulangkan 109 Gelandangan ke NTB dan Jatim

Dinsos Bali Pulangkan 109 Gelandangan ke NTB dan Jatim

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Rabu 27 Maret 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Bangunan Lama di Lapas Kerobokan Bali Terbakar, Kerugian Rp 200 Juta

Bangunan Lama di Lapas Kerobokan Bali Terbakar, Kerugian Rp 200 Juta

Denpasar
Tersesat Saat Turun, 4 Pendaki Gunung Sanghyang di Bali Dievakuasi SAR

Tersesat Saat Turun, 4 Pendaki Gunung Sanghyang di Bali Dievakuasi SAR

Denpasar
Mensos Risma Menangis Ceritakan Pengusaha yang Terima Pekerja Penyandang Disabilitas

Mensos Risma Menangis Ceritakan Pengusaha yang Terima Pekerja Penyandang Disabilitas

Denpasar
Kesal Kena Denda 'Overstay', WN Perancis Lecehkan Petugas Imigrasi di Bandara Bali

Kesal Kena Denda "Overstay", WN Perancis Lecehkan Petugas Imigrasi di Bandara Bali

Denpasar
Aksi 2 Turis Spanyol di Bali Tarik-Menarik Kalung dengan Penjambret dan Jatuh dari Motor

Aksi 2 Turis Spanyol di Bali Tarik-Menarik Kalung dengan Penjambret dan Jatuh dari Motor

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com