GIANYAR, KOMPAS.com- Seorang bocah kelas III Sekolah Dasar (SD) berinisial IKS (9), asal Desa Buahan, Kecamatan Payangan, Kabupaten Gianyar, Bali dilarikan ke RSUP Prof Ngoerah Denpasar.
Wajah dan mata kanan IKS terkena cairan spirtus saat bocah tersebut bermain meriam rakitan bersama teman-temannya.
Baca juga: Jasad Bayi Laki-Laki Terbungkus Plastik Ditemukan di Bali, Polisi Cari Pelaku Pembuangan
Kapolsek Payangan AKP I Putu Agus Ady Wijaya mengatakan insiden yang menimpa bocah tersebut terjadi pada Jumat (16/12/2022).
Saat itu, korban bersama teman-temannya bermain meriam yang terbuat dari pipa paralon dan diberi pemantik berbahan bakar spirtus.
"Saat hendak menyemprotkan cairan spirtus ke dalam lubang pipa, tiba-tiba temannya, IKW (11), menyemprotkan cairan tersebut ke arah wajah korban," kata Wijaya dalam keterangan tertulis pada Senin (19/12/2022).
Baca juga: Lirik dan Makna Lagu Bibi Rangda, Lagu Daerah dari Bali
Seketika, korban mengeluhkan panas pada bagian wajah dan mata sebelah kanan.
Orangtua korban kemudian membawa IKS ke Rumah Sakit Payangan.
Dari sana, korban dirujuk ke RS Ari Canti, Ubud, Gianyar, tetapi pihak RS mengarahkan orangtua agar membawa korban RSUP Prof Ngoerah Denpasar untuk penanganan lebih intensif.
"Menurut keterangan orangtua korban bahwa dokter belum menjelaskan tentang dampak ke depannya mata anaknya. Saat ini anaknya menjalani rawat jalan menunggu untuk kontrol kembali," kata Wijaya.
Dia mengimbau masyarakat, khususnya para orangtua melarang anak-anak bermain dengan bahan-bahan yang membahayakan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.