Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Jelang Diresmikan Presiden Jokowi, Bendungan Tamblang Buleleng Sudah Terisi Air 60 Persen

Kompas.com - 31/01/2023, 15:20 WIB

BULELENG, KOMPAS.com - Bendungan Tamblang di Kabupaten Buleleng, Provinsi Bali, mulai diisi air menjelang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Saat ini, jumlah keterisian air di bendungan sudah mencapai 60 persen.

Kepala Satua Kerja (Satker) Pembangunan Bendungan Balai Wilayah Sungai Bali Penida, I Komang Gede Putra Antara mengatakan, jumlah keterisian air bendungan saat ini sudah di elevasi 169 dengan keterisian mencapai 60 persen.

"Sekarang (keterisian bendungan) sudah elevasi 169, artinya sudah terisi 60 persen," ujarnya di Buleleng, Selasa (31/1/2023).

Baca juga: Presiden Jokowi Dijadwalkan Resmikan Bendungan Tamblang di Buleleng

Ia tidak bisa memastikan berapa keterisian air bendungan saat nanti diresmikan oleh Presiden Jokowi. Bendungan itu dijadwalkan diresmikan oleh Presiden Jokowi pada Kamis (2/2/2023) mendatang.

"Tidak bisa diprediksi, tergantung cuaca," katanya.

Baca juga: Pegawai Warung di Buleleng Curi iPhone lalu Minta Tebusan Rp 5 Juta ke Korban

Bendungan Tamblang mampu menampung hingga 5,1 juta meter kubik air dengan ketinggian spillway 68 meter dan luas genangan 568 meter persegi.

Ketika sudah beroperasi, Bendungan Tamblang bisa menghasilkan air baku hingga 510 meter kubik per detik dan pengairan irigasi seluas 588 hektar.

Sejumlah persiapan dilakukan menjelang peresmian bendungan yang termasuk dalam salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) ini.

Selain dalam keterisian air, persiapan juga dilakukan pada perbaikan ruas jalan menuju bendungan.

Ada dua alternatif yang disiapkan untuk perjalanan presiden menuju bendungan, yakni dengan menggunakan helikopter dan melalui jalan raya.

Antara menyebut, untuk perbaikan jalan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum Buleleng. Mengingat, ruas jalan menuju bendungan tersebut merupakan jalan kabupaten.

"Kami sudah koordinasi dengan Dinas PU. Karena itu statusnya jalan kabupaten. Kami minta bantuan agar diaspal dulu di sana. Sudah dikerjakan," jelasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 2 April 2023 : Siang dan Malam Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 2 April 2023 : Siang dan Malam Hujan Ringan

Denpasar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Denpasar Hari Ini, 2 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Denpasar Hari Ini, 2 April 2023

Denpasar
Besaran Zakat Fitrah 2023 di Denpasar

Besaran Zakat Fitrah 2023 di Denpasar

Denpasar
Ditanya Wartawan soal Batalnya Piala U-20 di Indonesia, Koster Bungkam

Ditanya Wartawan soal Batalnya Piala U-20 di Indonesia, Koster Bungkam

Denpasar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Denpasar Hari Ini, 1 April 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Denpasar Hari Ini, 1 April 2023

Denpasar
Gempa M 5,0 Guncang Kabupaten Badung, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,0 Guncang Kabupaten Badung, Tidak Berpotensi Tsunami

Denpasar
Bahas Usulan Pencabutan VoA WN Rusia dan Ukraina, Menkumham Akan Panggil Pelaku Wisata dan Pemprov Bali

Bahas Usulan Pencabutan VoA WN Rusia dan Ukraina, Menkumham Akan Panggil Pelaku Wisata dan Pemprov Bali

Denpasar
Polisi Bantah Koster soal Ancaman Keamanan apabila Timnas U-20 Israel Bertanding di Bali

Polisi Bantah Koster soal Ancaman Keamanan apabila Timnas U-20 Israel Bertanding di Bali

Denpasar
6 Pernyataan Koster Usai RI Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Singgung Isu Kemanusiaan dan Keamanan

6 Pernyataan Koster Usai RI Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Singgung Isu Kemanusiaan dan Keamanan

Denpasar
Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 31 Maret 2023 : Sepanjang Hari Berawan

Prakiraan Cuaca di Denpasar Hari Ini 31 Maret 2023 : Sepanjang Hari Berawan

Denpasar
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Denpasar Hari Ini, 31 Maret 2023

Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Denpasar Hari Ini, 31 Maret 2023

Denpasar
Ajakan Menikah Ditolak Pacar, WN Denmark di Bali Mencoba Bunuh Diri

Ajakan Menikah Ditolak Pacar, WN Denmark di Bali Mencoba Bunuh Diri

Denpasar
'Terima Kasih pada Masyarakat Bali yang Mendukung Sikap Saya sebagai Gubernur, Menolak Kehadiran Timnas Israel'

"Terima Kasih pada Masyarakat Bali yang Mendukung Sikap Saya sebagai Gubernur, Menolak Kehadiran Timnas Israel"

Denpasar
Alasan Koster Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U20: Berisiko Timbulkan Gangguan Keamanan di Bali

Alasan Koster Tolak Timnas Israel di Piala Dunia U20: Berisiko Timbulkan Gangguan Keamanan di Bali

Denpasar
Gubernur Koster soal Piala Dunia U-20, Tak Pernah Berharap FIFA Batalkan RI Jadi Tuan Rumah

Gubernur Koster soal Piala Dunia U-20, Tak Pernah Berharap FIFA Batalkan RI Jadi Tuan Rumah

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke