Editor
KOMPAS.com - Air Terjun Benang Kelambu terletak di Dusun Pemotoh, Desa Aik Berik, Kecamatan Batukliang Utara, Kabupaten Lombok Tengah, NTB.
Air Terjun Benang Kelambu memiliki aliran air yang berbentuk mirip kelambu.
Keindahan Air Terjun Benang Kelambu hingga mendapatkan pengakuan sebagai air terjun terunik di dunia dari UNESCO pada tahun 2018.
Aliran Air Terjun Benang Kelambu memiliki bentuk seperti kelambu, aliran airnya tipis dan sedikit memperlihatkan pohon-pohon di belakangnya.
Bentuk kelambu semakin nyata karena air terjun dikelilingi pepohonan rindang dan mengalir di beberapa tempat.
Hal tersebutlah yang membuat air terjun ikon Desa Aik Berik disebut Air Terjun Benang Kelambu.
Keberadaan air terjun ini terbentuk karena adanya patahan yang mengenai lapisan air, dalam istilah geologi disebut aquifer layer fault.
Patahan yang terbentuk dapat menampung air hujan dalam jumlah besar dan dalam kurun waktu yang lama.
Baca juga: Air Terjun Cunca Wulang di NTT: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka
Sehingga air terjun tersebut membuktikan adanya air tanah dan batuan gunung api itu sangat baik untuk menyimpan air.
Air Terjun Benang Kelambu di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat.Air terjun ini sangat jernih dan dapat diminum langsung oleh pengunjung.
Menurut para peneliti, air yang keluar dari mata air membutuhkan proses sekitar 200 tahun untuk muncul sebagai mata air.
Fenomena tersebut menjadikan Air Terjun Benang Kelambu sebagai air terjun yang paling unik di dunia.
Pengunjung dapat berfoto-foto di tempat wisata dan berendam di sekitar air terjun.
Masyarakat setempat menyakini bahwa Air Terjun Benang Kelambu memiliki banyak khasiat, seperti membuat awet muda dan menyembuhkan segala penyakit.
Bagi pengunjung yang ingin menikmati wisata Air Terjun Benang Kelambu akan dikenakan tiket masuk sebesar Rp 5.000 untuk wisatawan domestik dan Rp 10.000 untuk wisatawan mancanegara.