DENPASAR, KOMPAS.com - Seorang asisten rumah tangga (ART), Windasari (34), ditangkap polisi usai nekat mencuri perhiasan majikannya senilai Rp 1,27 miliar di Jalan Tirta Akasa, Desa Sanur Kauh, Kecamatan Denpasar selatan, Kota Denpasar, Bali.
Kepala Kepolisian (Kapolsek) Denpasar Selatan, Kompol Herson Djuanda mengatakan kasus pencurian itu dilaporkan korban pada Rabu (14/8/2024) sekitar pukul 16.00 Wita.
Saat itu, korban berinisial RAAW (36), bersama suaminya baru pulang kerja dan mendapati kamar mereka berantakan dan perhiasan miliknya raib dibawa kabur maling.
Baca juga: Curi Laptop dan Ponsel Tamu Hotel, Pria di NTT Ditangkap
Adapun perhiasan korban yang hilang yakni, kalung emas sebanyak 6 buah, berlian 2 buah, gelang 2 buah, anting 2 pasang, cincin emas dan berlian sebanyak 7 buah. Total kerugian korban ditaksir mencapai Rp 1,27 miliar.
Atas kejadian itu, korban langsung membuat laporan kepada Polsek Denpasar Selatan untuk ditindaklanjuti.
"Petugas opsnal melakukan pengecekan kemudian memeriksa saksi-saksi dan dan menemukan beberapa kejanggalan hingga dugaan mengarah ke pelaku," kata dia, pada Rabu (21/8/2024).
Ia mengatakan setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan mendapat bukti yang kuat, pelaku akhirnya ditangkap kurang dari 24 jam sesudah korban membuat laporan.
Dari hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan telah melancarkan aksinya sejak Juli 2024.
Kepada polisi, pelaku mengaku sebagian perhiasan tersebut telah dijual. Uang hasil penjualan itu digunakan untuk keperluan sehari-hari dan membeli ponsel.
"Pelaku mengakui perbuatannya mengambil perhiasan korban sejak bulan Juli 2024 dan memang pelaku bisa masuk ke rumah korban serta pelaku mengetahui letak kunci kamar korban," kata dia.
Dari tangan pelaku, polisi menyita sejumlah perhiasan yang belum sempet pelaku jual dan uang sebanyak Rp 25. 000.000 serta kartu ATM.
Atas perbuatannya, pelaku ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman penjara 5 tahun.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang