BULELENG, KOMPAS.com - Sebanyak tiga orang selebgram di Kabupaten Buleleng, Bali, ditangkap polisi karena diduga mempromosikan situs judi online melalui akun media sosial.
Kasat Reskrim Polres Buleleng AKP I Gusti Nyoman Jaya Widura menyampaikan, tiga selebgram tersebut ditangkap pada tanggal 2 dan 3 September 2024.
Ketiga selebgram tersebut masing-masing berinisial KAC (18), NLW (20), dan satu pelaku yang berusia 15 tahun.
"Dua pelaku merupa mahasiswa dan satu yang masih di bawah umur berstatus pelajar sekolah menengah," ujarnya, Jumat (13/9/2024).
Baca juga: 1.435 Warga Buleleng Terserang DBD, Terbaru Bocah 8 Tahun Meninggal
Ia menambahkan, mereka telah ditetapkan sebagai tersangka. Ketiganya disangkakan dengan Pasal 45 ayat (3) juncto Pasal 27 ayat (2) UU RI No 1 Tahun 2024 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) dan Pasal 303 KUHP.
"Ancaman hukumannya 10 tahun penjara dan denda paling banyak Rp 10 miliar," imbuh dia.
Baca juga: Polres Buleleng Petakan 381 TPS Rawan pada Pilkada 2024
Meskipun telah ditetapkan sebagai tersangka, polisi tidak menahan ketiga pelaku. Mereka hanya diberi pembinaan dan wajib lapor ke kantor Polres Buleleng.
"Semua diproses lanjut sesuai prosedur. Namun, terhadap para pelaku tidak dilakukan penahanan mengingat statusnya ada yang di bawah umur dan masih kuliah serta pelajar," jelasnya.
Ia membeberkan, KAC memiliki pengikut sebanyak 40.000 di akun Instagram miliknya. KAC mempromosikan link judi online dan mendapatkan upah Rp 300.000.
KAC juga mengelola akun lain dengan pengikut sekitar 4.000. KAC mendapat upah Rp 500.000 sebulan dengan mempromosikan judi online di akun tersebut.
Pelaku kedua, berinisial NLW mempromosikan judi online di akun instagramnya yang memiliki pengikut sebanyak 126.000. NLW mendapat upah sebesar Rp 1 juta per minggu.
Pelaku ketiga mempromosikan situs judi online di akun sosial media Instagramnya yang memiliki pengikut 16.800.
"Dengan mempromosikan link judi online sejak tahun 2023. Mendapat upah sekitar Rp 1 juta hingga Rp 2,5 juta per bulan," kata dia.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang