Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Data Korban Banjir Denpasar: 2 Ditemukan Tewas, 8 Hilang

Kompas.com, 10 September 2025, 18:05 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Icha Rastika

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Sebanyak 77 titik di wilayah Kota Denpasar, Bali dilanda banjir setelah diguyur hujan deras pada Rabu (10/9/2025).

Akibat bencana tersebut, sejumlah permukiman warga terendam banjir, dua bangunan rumah toko ambruk, dan dua orang dilaporkan meninggal dunia.

Kepala Seksi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi mengatakan bahwa berdasarkan laporan yang masuk di posko pelaporan Kota Denpasar hingga pukul 15.00 Wita, tercatat ada 15 orang yang dinyatakan hilang.

Setelah dilakukan pencarian, dua orang ditemukan meninggal, dan lima orang ditemukan selamat.

Baca juga: Pemkot Denpasar Belum Keluarkan Status Bencana, Fokus Evakuasi Korban Banjir

Sementara itu, delapan orang lainnya masih dalam pencarian.

"Dua korban meninggal, yakni berinisial N (48), perempuan, ditemukan meninggal dunia di Dam Tanah Kilap, dan inisial K (58), perempuan, ditemukan di aliran sungai Taman Pancing," kata dia dalam keterangan tertulis, Rabu.

Sementara itu, korban yang selamat ini masing-masing berinisial DMS asal Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, M (laki-laki), O (laki-laki) dengan alamat Jalan Sulawesi, Desa Dauh Puri Kelod, Kota Denpasar.

Kemudian, dua orang perempuan berinisial PR (65) dan ANS (27).

Delapan orang hilang

Adapun delapan orang yang masih hilang, yakni FH (32), laki-laki, dan T (43) dengan alamat di Jalan Sulawesi Nomor 94, Desa Dauh Puri Kangin, Kecamatan Denpasar Barat.

Kemudian, inisial M (perempuan), S (64) laki-laki, dan R, yang belum memiliki data identitas secara perinci.

Baca juga: Korban Meninggal Akibat Banjir di Bali Akan Diberi Santunan Rp 15 Juta

Berikutnya, berinisial MS (43) dengan alamat Jalan Tukad Enjung Nomor 7, Lingkungan Banjar Dukuh Serangan, Kecamatan Denpasar Selatan, Ni KM (perempuan) dengan alamat Jalan Gunung Agung Gg Bumi Ayu Br/Ling Kerta Dharma, dan Ni ND (60) perempuan dengan alamat Singosari Gg Tunjung [NOMOR_PLACEHOLDER]6, Kota Denpasar.

"Delapan korban masih dalam proses pencarian," kata Sukadi.

Sebelumnya, sebanyak 112 titik di sebagian wilayah Provinsi Bali dilanda banjir akibat hujan deras yang menguyur daerah tersebut sejak Selasa (9/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) pagi.

Berdasarkan laporan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali, sebanyak 77 titik banjir terjadi di wilayah Kota Denpasar, 13 titik di Kabupaten Gianyar, dan 10 titik di Kabupaten Badung.

Kemudian, delapan titik di Kabupaten Tabanan, dan Kabupaten Karangasem serta Jembrana masing-masing terdapat dua titik banjir.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Baca tentang


Terkini Lainnya
Pansus TRAP DPRD Bali Tutup Sementara Proyek Jimbaran Hijau
Pansus TRAP DPRD Bali Tutup Sementara Proyek Jimbaran Hijau
Denpasar
Soal Bangunan Nuanu yang Disebut Melanggar, Satpol PP Bali: Secara Prinsip Tidak Masalah
Soal Bangunan Nuanu yang Disebut Melanggar, Satpol PP Bali: Secara Prinsip Tidak Masalah
Denpasar
Buat Konten Pakai Mobil Pikap di Bali, Bintang Porno asal Inggris Dijatuhi Pidana Denda Rp 200.000
Buat Konten Pakai Mobil Pikap di Bali, Bintang Porno asal Inggris Dijatuhi Pidana Denda Rp 200.000
Denpasar
Bangunan Investor di Taman Nasional Bali Barat Disegel
Bangunan Investor di Taman Nasional Bali Barat Disegel
Denpasar
Banjir Terjang Karangasem Bali, Puluhan Rumah Warga Terdampak
Banjir Terjang Karangasem Bali, Puluhan Rumah Warga Terdampak
Denpasar
Pansus TRAP Bakal Cek Kembali Nuanu Creative City meski Izin Disebut Lengkap
Pansus TRAP Bakal Cek Kembali Nuanu Creative City meski Izin Disebut Lengkap
Denpasar
Rombongan Pelajar Jepang Curi 40 Baju di Ubud Bali, Aksinya Terekam CCTV
Rombongan Pelajar Jepang Curi 40 Baju di Ubud Bali, Aksinya Terekam CCTV
Denpasar
Lift Kaca di Nusa Penida Belum Dibongkar, Sudah 3 Minggu Sejak Perintah Pembongkaran
Lift Kaca di Nusa Penida Belum Dibongkar, Sudah 3 Minggu Sejak Perintah Pembongkaran
Denpasar
Bintang Porno Asal Inggris Tak Ditahan Meski Langgar Izin Tinggal, Ini Alasan Imigrasi
Bintang Porno Asal Inggris Tak Ditahan Meski Langgar Izin Tinggal, Ini Alasan Imigrasi
Denpasar
Bintang Porno asal Inggris Lenggak-lenggok sambil Isap Lolipop saat Diperiksa Imigrasi
Bintang Porno asal Inggris Lenggak-lenggok sambil Isap Lolipop saat Diperiksa Imigrasi
Denpasar
Bintang Porno Asal Inggris dan 3 Pria WNA Bakal Dideportasi dan Dicekal 10 Tahun
Bintang Porno Asal Inggris dan 3 Pria WNA Bakal Dideportasi dan Dicekal 10 Tahun
Denpasar
Tak Ditemukan Unsur Pornografi, Bintang Porno Dijerat UU Lalu Lintas
Tak Ditemukan Unsur Pornografi, Bintang Porno Dijerat UU Lalu Lintas
Denpasar
Polisi Tak Temukan Unsur Pornografi dalam Konten Bintang Porno Inggris di Bali
Polisi Tak Temukan Unsur Pornografi dalam Konten Bintang Porno Inggris di Bali
Denpasar
Pria di Jembrana Ditangkap Polisi karena Menanam Ganja di Rumah, Bibit Dibeli dari Spanyol
Pria di Jembrana Ditangkap Polisi karena Menanam Ganja di Rumah, Bibit Dibeli dari Spanyol
Denpasar
Angin Puting Beliung Sapu 3 Bangunan di Jembrana, Warga Mengungsi
Angin Puting Beliung Sapu 3 Bangunan di Jembrana, Warga Mengungsi
Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau