Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami Istri Asal India Terseret Arus Saat Berpose di Pantai Kelingking Bali, 1 Tewas, 1 Hilang

Kompas.com - 08/06/2023, 19:30 WIB
Yohanes Valdi Seriang Ginta,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KLUNGKUNG, KOMPAS.com - Sepasang suami istri berkewarganegaraan India dilaporkan terseret arus saat berpose di Pantai Kelingking, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung, Provinsi Bali, pada Kamis (8/6/2023).

Dalam kejadian tersebut, sang suami berinisial VM (28) ditemukan meninggal dunia, sedangkan istrinya, ST (29), masih hilang terseret arus.

Kasi Humas Polres Klungkung Iptu Agus Widiono mengatakan, kejadian tersebut berawal ketika dua wisatawan mancanegara tersebut melancong di sejumlah objek wisata di Nusa Penida didampingi seorang pemandu wisata.

Baca juga: Selundupkan 3,6 Kilogram Kokain ke Bali, WN Brasil Divonis 11 Tahun Penjara

Kemudian, pada pukul 11.00 Wita, mereka tiba di Pantai Kelingking dan langsung mengabadikan momen tersebut dengan berfoto bersama.

"Pada saat melaksanakan aktivitas foto -foto di Pantai Kelingking dan karena korban merasa spot tersebut bagus, akhirnya korban memutuskan turun ke pantai," kata Agus dalam keterangan tertulis, Kamis.

Baca juga: WN Kanada Buronan Interpol di Bali yang Mengaku Diperas Polisi Dideportasi ke Australia

Agus mengatakan, pemandu yang mendampingi WNA tersebut sempat melarang turun ke pantai karena kondisi ombak sedang tinggi.

Namun, kedua korban tidak mengindahkan larangan pemandu tersebut dan tetap ngotot turun agar bisa berpose di pinggir pantai.

"Pada pukul 13.00 Wita, korban bersama istrinya tiba di pantai dan melaksanakan aktivitas di pantai, tiba-tiba datang ombak besar menyapu dan menyeret kedua korban tersebut ke dalam hingga tidak bisa diselamatkan," kata dia.

Agus mengatakan, personel Polsek Nusa Penida bersama tim Basarnas Bali langsung dikerahkan usai menerima informasi terkait dua wisatawan yang terseret arus tersebut.

Hingga akhirnya, pada pukul 14.00 Wita, tim SAR gabungan berhasil menemukan jenazah VM dalam keadaan terapung di perairan setempat.

Selanjutnya, tim SAR melakukan penyisiran di sekitar lokasi yang sama untuk mencari keberadaan ST, namun belum ditemukan.

Para petugas kemudian memutuskan untuk kembali ke darat karena kondisi gelombang di sekitar lokasi sangat tunggi.

"Salah satu korban (ST) belum ditemukan, sedangkan korban (VM) yang ditemukan diperkirakan meninggal sebelum dilaksanakan pemeriksaan awal oleh dokter RS Gema Santhi Nusa Penida, yakni sekitar pukul 13.50 Wita," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com