Bus listrik tersebut akan beroperasi di 22 titik penjemputan penumpang di area Nusa Dua, Badung, Bali.
"Dia akan beroperasi mulai tanggal 11 kita masih uji coba terus karena kan delegasi belum datang. Tanggal 11-18 sudah ada dijalan. Untuk melayani delegasi, (karyawan) hotel di Nusa Dua dan di daerah Sawangan sampai ke Samabe," kata dia.
Samsi mengatakan, untuk kendaraan Bahan Bakar Minyak (BBM) milik warga yang ada di sekitar lokasi venue akan didata untuk dipasangi stiker sebagai tanda pengenal.
Baca juga: Menhub: 4 Bandara Disiapkan untuk Parkir Pesawat Kepala Negara yang Hadiri G20
Hal tersebut dilakukan agar warga tetap melintas di kawasan tempat KTT G20.
"Yang boleh melintas itu hanya kendaraan berstiker dari panitia. Jadi semua yang aktivitas di lokasi itu apakah masyarakat apakah hotel dan sebagainya itu memang dia akan didata kendaraan yang akan digunakan hotel semua didata," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.