Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cidomo, Delman Khas Lombok yang Mulai Tersaingi Sepeda dan Motor Listrik

Kompas.com - 13/01/2023, 07:10 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Berwisata ke Nusa Tenggara Barat tak lengkap jika belum menjajal berbagai atraksi yang mengasyikan.

Salah satunya adalah mencoba alat transportasi khas Lombok yang oleh penduduk setempat disebut dengan cidomo.

Baca juga: 10 Makanan Khas Lombok, Salah Satunya Ayam Taliwang

Selain di Lombok, cidomo juga banyak ditemukan di area wisata pantai Gili Trawangan.

Terutama karena di kawasan Gili Trawangan terdapat larangan untuk menggunakan kendaraan dengan bahan bakar minyak (BBM), sehingga cidomo menjadi alat transportasi utama di pulau kecil ini.

Baca juga: 4 Fakta Gili Trawangan, Tempat Berburu Sunrise dan Sunset

Apa itu Cidomo?

Sekilas cidomo memang mirip dengan andong atau delman, yaitu semacam kereta beroda dua yang dikendalikan kusir dan ditarik oleh seekor kuda.

Bedanya, alat transportasi khas Lombok ini memiliki bentuk lebih kecil dan menggunakan ban bekas mobil sebagai rodanya.

Baca juga: Apa Itu Sate Rembiga, Sate Daging Pedas Khas Lombok?

Warna kereta yang ditarik juga berbeda, dengan menggunakan cora yang lebih cerah daripada andong atau delman biasa.

Selain dapat digunakan untuk mengangkut penumpang berkeliling dan menikmati pemandangan, tak jarang cidomo juga digunakan sebagai alat angkut barang.

Biaya Perawatan Cidomo Tinggi

Diketahui harga sebuah cidomo sangatlah mahal, karena untuk mendatangkannya memerlukan izin yang tidak murah.

Dikutip dari TribunLombok.com, harga izin satu unit Cidomo dapat mencapai Rp 700 juta hingga Rp 800 juta.

Belum lagi jika ditambah dengan biaya perawatan dan makanan bagi kuda penarik cidomo.

Kuda-kuda tersebut memakan rumput dan dedak yang harga pakannya juga cukup mahal.

Hal ini karena seluruh pakan yang dikonsumsi kuda di Gili Trawangan berasal dari Pulau Lombok.

Untuk harga sekarung rumput dibanderol sekitar Rp 65.000 yang hanya cukup untuk pakan sehari.

Sedangkan untuk harga dedak per karungnya dibandrol seharga Rp 300.000 yang bisa digunakan untuk beberapa hari.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Denpasar
Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser 'Reality Show' Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Syuting Tanpa Izin di Bali, 2 Produser "Reality Show" Asal Korea Selatan Terancam Dideportasi

Denpasar
Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Imigrasi Bali Gagalkan Keberangkatan WNI Pakai Paspor Palsu ke Australia

Denpasar
KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

KSAD Sebut Bakal Bantu AP, Istri Perwira TNI yang Laporkan Perselingkuhan Suami

Denpasar
Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Soal TNI Gunakan Istilah OPM, KSAD: Agar Anggota di Papua Tak Ragu Ambil Tindakan Tegas

Denpasar
Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Koster Minta Maaf Pernah Tolak Tim Israel dan Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023

Denpasar
Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Menparekraf: Ada Penumpukan Wisatawan di Bali Selatan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Jumat 26 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Denpasar
Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Cabuli Anak, Pria di Bali Dilaporkan Istri ke Polisi

Denpasar
Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Satpol PP Sidak Warung Masakan Daging Anjing di Buleleng, Pemilik Disanksi Pidana

Denpasar
WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

WN Jerman Aniaya Karyawan Vila di Bali karena Ditagih Uang Tunggakan

Denpasar
Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Sopir Bus yang Tabrak WN Belarus sampai Tewas Ditetapkan Tersangka

Denpasar
2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

2 WNA di Bali Aniaya Pecalang, Tak Terima Ditegur untuk Kecilkan Suara Musik

Denpasar
Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Oknum Perwira TNI di Bali Terseret 3 Kasus yaitu Perselingkuhan dan KDRT, Ditahan karena Perzinaan

Denpasar
Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Denpasar Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Denpasar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com